GridOto.com - Jalan di Dukuh Garungkidul, Garungwiyoro, Kecamatan Kendangserang, Kabupaten Pekalongan, akhirnya selesai setelah tiga bulan lebih pengerjaan.
Sayangnya hasil pengerjaan jalan itu boleh dibilang mengecewakan warga sekitar.
Pasalnya di beberapa titik terlihat aspal yang baru selesai dikerjakan mulai mengelupas, padahal jalan itu baru berumur sekitar satu minggu.
"Aspalnya mengelupas dan rusak sekitar seminggu setelah pengerjaan. Sebelum di aspal, jalan tersebut memang tergolong rusak parah seperti kali asat (sungai kering)," kata Wasripah (28) warga RT 2 RW 2, Selasa (10/1/2023), dikutip dari Tribun-Pantura.com.
Menurut dia, rusaknya jalan yang jadi akses utama penghubung Kalibening, Banjarnegara, Kajen, Desa Bodas dan Trajumas maupun Pemalang ini salah satunya disebabkan cuaca buruk.
"Jadi setelah aspal selesai dikerjakan, hujan deras terus selama beberapa hari. Ini yang kemungkinan menjadikan aspalnya mengelupas, karena belum matang, ditambah sudah langsung digunakan melintas kendaraan," imbuh dia.
Sementara itu, Pelaksana Proyek dari CV Upaya Karya, Agus Purnomo, mengatakan, kerusakan jalan memang terjadi setelah selesai dikerjakan.
"Akan tetapi, kami dari pelaksana sudah dilakukan proses pemeliharaan jalan," kata Agus.
Agus mengaku, bahwa ia warga Kandangserang, sehingga dirinya pun merasa prihatin dengan pekerjaannya yang ternyata belum sempurna.
Baca Juga: Jalan Pantura Semarang-Demak Bertabur Lubang dan Sudah Banyak yang Jadi Korban