GridOto.com – Federation Internationale de l'Automobile (FIA) kabarnya ingin memperbaiki manajemen balapan. Salah satunya membuat posisi Niels Wittich sebagai race director, dalam bahaya.
Presiden FIA Mohammed Ben Sulayem telah mengonfirmasi bahwa FIA terlibat dalam proses untuk melatih stewards dan race director baru.
Dengan demikian Niels Wittich yang saat ini memegang jabatan race director F1, bisa kehilangan posisinya.
Niels Wittich dan Eduardo Freitas terpilih sebagai race director baru setelah kepergian Michael Masi di awal tahun 2022.
Namun pada musim balap F1 2022, FIA membuat beberapa pilihan aneh lagi.
Misalnya, Fernando Alonso diberi penalti 30 detik setelah balap F1 Amerika Serikat, turun dari posisi ketujuh ke posisi ke-15.
Fernando Alonso yang saat itu balapan untuk tim Alpine, terus melaju setelah tabrakan hebat dengan pembalap tim Aston Martin, Lance Stroll, meskipun mobilnya mengalami kerusakan parah.
Tim Alpine mengajukan keluhan dan hasilnya dibatalkan.
Baca Juga: Resmi, Mohammed Ben Sulayem Jadi Presiden FIA Gantikan Jean Todt
Namun, Haas, tim yang mengadukan mobil Alonso ke FIA, tampaknya terlambat mengajukan protes.
Ofisial balapan mengakui kesalahan tersebut dan Alonso mendapatkan posisi ketujuhnya kembali empat hari kemudian.
Dikutip GridOto dari gpblog.com, dalam konferensi pers selama kunjungannya ke Reli Dakar, Mohammed Ben Sulayem ditanya apakah race director akan mempertahankan posisinya pada tahun 2023, di mana ada dua race director.
"Tidak, ada proses yang sedang berlangsung,” kata Presiden FIA Mohammed Ben Sulayem kepada Marca.
“Kami memiliki tim yang bekerja untuk melatih stewards dan race director. Anda tidak bisa hanya memiliki satu. Saya pikir Anda harus memiliki pilihan kedua,” lanjutnya.
“Saya selalu percaya seseorang yang lebih baik, stewards atau race director yang lebih baik. Tim kami melatih mereka dan saya berjanji akan menemukan mereka," sebutnya.
Baca Juga: Hari Pertama Frederic Vasseur Bekerja di Ferrari, Ini Tugas-tugas Anak Buahnya di F1 2023
Tampaknya Mohammed Ben Sulayem berbicara tentang mitra baru di sini untuk Niels Wittich, yang bertugas sendiri sebagai race director setelah F1 Jepang.
Orang Jerman itu sempat dirotasi dengan Eduardo Freitas selama musim F1 2022, tetapi yang terakhir diskors hingga akhir musim.
Namun, Marca melaporkan bahwa peran Wittich juga terancam setelah peristiwa di Austin pada F1 Amerika Serikat itu.