GridOto.com - Fokus pegang operasional usai pecat Rian Mahendra, Haji Haryanto beberkan PO Haryanto akan beli armada bus baru.
Haji Haryanto selaku 'bos besar' PO Haryanto mengonfirmasi telah memecat anaknya yaitu Rian Mahendra dari bisnis keluarga tersebut pada pertengahan 2022 silam.
Praktis, tanggung jawab Direktur Operasional PO Haryanto yang tadinya dipegang oleh Rian Mahendra kini dipangku kembali oleh Haji Haryanto.
Meskipun begitu, Haji Haryanto mengaku bahwa kesibukan mengurus operasional sehari-hari PO Haryanto kini tidak terlalu berat.
"Sehari-harinya saya kontrol aja mas," ucap Haji Haryanto kepada GridOto.com melalui sambungan telepon, Jumat (7/1/2023) lalu.
"Jadi tidak ada yang direpotin karena semua sudah ada yang ngurus, paling saya sibuk hanya beli sasis dan solar," imbuh pria yang juga pensiunan TNI AD dengan pangkat Kopral Kepala (Purn.) itu.
Ngomong-ngomong soal sasis, Haji Haryanto juga mengungkapkan rencananya untuk meremajakan armada bus PO Haryanto pada 2023 ini.
Pria kelahiran Kudus, 17 Desember 1959 tersebut mengaku sudah memesan kurang lebih 60 unit sasis baru.
"Sekitar 60 unit siap meluncur untuk pergantian kendaraan yang lama menjadi yang baru," ucap Haji Haryanto.
Baca Juga: Tegas Pecat Sang Anak dari PO Haryanto, H. Haryanto Belum Mau Buka Mediasi dengan Rian Mahendra
"Sasisnya pakai Mercedes-Benz OH 1626 dan Hino RN terbaru," imbuhnya.
Meski demikian, Haji Haryanto mengatakan bahwa pihaknya belum bisa mengatakan kapan unit-unit bus baru tersebut akan tiba.
Pun dengan alokasi trayek-trayek PO Haryanto mana saja yang akan mendapatkan bus-bus baru tersebut.
"Sasisnya masih kosong tapi saya sudah inden semua, nanti lihat saja disebar di mana jalur-jalurnya," ucap pria yang terkenal rajin beribadah itu.
"Pokoknya bus yang sudah lama-lama ya saya ganti, yang penting konsumen tetap aman dan nyaman bepergian dengan PO Haryanto," tutupnya.
Mercedes-Benz OH 1626 dan Hino RN sendiri merupakan sasis bus premium yang sudah dilengkapi suspensi udara.
Keduanya juga tidak asing digunakan di Indonesia termasuk di trayek Trans Jawa.
Utamanya Mercedes-Benz OH 1626, yang bisa dibilang merupakan primadona sebagai salah satu sasis bus paling laku di Tanah Air.