GridOto.com - Rencana pemberlakuan satu arah di sekitar Kayutangan Heritage, Kota Malang, Jawa Timur (Jatim) menuai kontroversi.
Pasalnya ada beberapa pihak yang menerima dan ada yang menentang pemberlakuan satu arah di jalan sekitar Kayutangan Heritage.
Kontroversi tersebut telah didengar oleh Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko pada Rabu (28/12/2022).
"Kontroversi pemberlakuan jalan satu arah itu masih wajar bagi saya," buka Sofyan Edi Jarwoko dikutip dari Suryamalang.com.
Sofyan menegaskan, pemberlakuan jalan satu arah di kawasan Kayutangan Heritage itu baru rencana.
"Bahkan kami bersama pihak terkait belum melakukan sosialisasi ke masyarakat di Kota Malang," lanjut Sofyan.
Meski begitu, ia tetap berterima kasih kepada masyarakat yang telah menyampaikan aspirasinya.
Menurut Sofyan, penyampaian aspirasi adalah bagian dari dinamika pembangunan di Kota Malang.
"Kami segera melakukan sosialisasi untuk mengurangi salah paham di tengah masyarakat," tuturnya.
Sofyan menjelaskan, parkir merupakan hal yang harus diselesaikan di sekitar Kayutangan Heritage.
"Penerapan ini adalah salah satu langkah dalam membuat Kayutangan Heritage lebih baik," ungkapnya.
Di sisi lain, Rahman Wahyudi selaku Ketua RW 09 Kelurahan Oro-oro Dowo mengaku kalau warganya belum paham.
"Terlebih Pemkot belum melakukan sosialisasi serta kajian terkait hal itu," ucap Rahman Wahyudi.
Rahman berpendapat, masyarakat berhak bertanya terkait pemberlakuan jalan satu arah di kawasan sekitarnya.
"Pemkot harus memberi solusi terbaik agar masyarakat bisa menerima dengan lapang dada," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Kurangi Salah Paham, Pemkot Malang Segera Sosialisasi 1 Arah di Kayutangan Heritage