GridOto.com - Bintang Racing Team (BRT) memiliki rencana untuk menjual motor listrik buatannya dalam beberapa waktu ke depan.
Tomy Huang selaku Owner BRT mengatakan, motor listrik BRT rencananya akan dijual setelah bisnis konversi motor listriknya berjalan mulai Januari 2023.
"Rencananya kami mau jualan motor listrik tapi pada 2024. Sebab sekarang kami bersama pemerintah fokus konversi dulu dengan tujuan Net Zero Emissions," ujar Tomy Huang kepada GridOto.com, Minggu (18/12/2022).
Ia menyebut, pihaknya juga telah memiliki satu prototype motor listrik BRT berjenis trail yang dipamerkan pada ajang Electric Vehicle (EV) Funday di Senayan, Jakarta Pusat pada Minggu lalu.
Protype motor listrik yang dinamakan BRT Trail 1 ini, dirancang sendiri oleh brand yang dikenal sebagai produsen spare part kendaraan roda dua berbau racing asal Sentul, Bogor tersebut.
"BRT Trail 1 ini kami bangun sendiri atau tanpa basis motor pabrikan, jadi ini berbeda sama prototype kami yang lainnya. Selain itu targetnya kami juga mau punya 30 prototype, hal ini untuk menciptakan tren supaya motor apapun kami bisa konversi," jelas Tomy.
Lebih lanjut, BRT Trail 1 disebut Tomy memiliki baterai berdaya 72 volt 20 Ah serta dinamo sebesar 3 kW.
Meski begitu, ia sementara ini belum bisa mengungkapkan berapa harga BRT Trail 1 jika nantinya hendak dijual.
Sebagai informasi, BRT kini telah memiliki sembilan model prototype electric mobility (ELMO) yang dibuat dari basis motor pabrikan bermesin bakar hingga BRT Trail 1 yang murni dibuat oleh BRT.
Baca Juga: Selain Honda BeAT Listrik, BRT Targetkan Punya 30 Prototype Motor Listrik Hasil Konversi
Untuk prototype hasil konversi motor listrik BRT, sudah ada Honda BeAT, Honda Vario 110, Honda Supra X 125, KTM Duke, Yamaha Jupiter Z, Yamaha XSR 155, Honda GL Pro, hingga Honda Tiger.