GridOto.com - Pengereman adalah perangkat wajib yang ada di motor, tentu saja fungsinya untuk menghentikan laju biar enggak nyelonong.
Sistem pengereman di motor pun diberikan sebanyak dua unit, yakni rem untuk roda depan dan rem untuk roda belakang.
Nah, dari kedua rem ini mana sih yang sebaiknya lebih diprioritaskan agar motor bisa berhenti secara optimal dan aman?
Jawabanya sebenarnya sudah ketahuan sih dari jenis rem yang dipakai di kedua rodanya.
Yup, rem jenis cakram yang notabene lebih advance dari tipe tromol adanya di roda depan kan?
Artinya penggunaan rem depan adalah yang sebaiknya lebih diprioritaskan.
Iya sih di motor modern roda belakangnya juga sudah banyak yang dibekali rem cakram, tapi diameter cakramnya pasti tetap lebih kecil dari cakram depan kok.
Lantas apa sih alasannya penggunaan rem depan bisa jadi yang lebih optimal ketimbang cuma pakai rem belakang?
"Saat pengereman terjadi gaya inersia, dimana bobot motor termasuk bobot pengendara pindah ke depan sehingga suspensi dan ban akan mendapat stress beban," kata Oke Desiyanto, Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jawa Tengah, saat dihubungi GridOto.com, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Rem Motor Muncul Bunyi Saat Masuk Musim Hujan, Begini Solusinya
"Makanya bagian depan perlu diberikan gaya pengereman yang lebih besar," imbuhnya.
Oke menambahkan, jika hanya mengandalkan rem belakang maka hasil pengeremannya tidak akan optimal, apalagi jika menginginkan pengereman dalam jarak pendek.
Kalau dipaksakan hanya pakai rem belakang saja, justru ada potensi bahayanya.
"Akibat berpindahnya bobot ke depan, traksi ban belakang ke aspal kan jadi berkurang, kalau ban itu dipaksa berhenti pakai rem belakang hasilnya ban belakang akan sliding," beber pria ramah ini.
Kesimpulannya, rem depan tetaplah yang utama di sebuah motor.
Sementara rem belakang sendiri fungsinya hanya sebagai pembantu, sekaligus penyeimbang dalam menurunkan laju motor.
Makanya di motor masa kini, mayoritas motor sudah dibekali fitur rem kombinasi, atau Combi Brake System dalam sebutannya Honda.
Tujuannya ya itu, agar pengendara tidak terbiasa hanya menggunakan rem belakang saja.
Kalau mau dibanding-bandingkan, penggunaan rem depan saja juga terhitung masih lebih aman dibanding pakai hanya rem belakang.
Tapi tentu saja harus diimbangi dengan kondisi ban yang prima alias tidak gundul, karena ban depan bakal menerima tekanan yang besar, sehingga butuh traksi yang baik pula.
Makanya sebaiknya sih tetap gunakan kedua rem secara bersamaan ya, biar deselerasi alias pengurangan kecepatan bisa maksimal. dan tetap aman.