GridOto.com - Sepele tapi penting, ini alasannya dilarang membuka busi motor saat dalam kondisi panas.
Membuka busi biasa dilakukan baik oleh pemilik atau mekanik untuk mengecek elektroda busi.
Tapi saat membuka busi, kalian jangan pernah melakukannya dalam kondisi panas.
Seperti pernah diungkapkan Diko Octaviano selaku Technical Support PT NGK Busi Indonesia, ada efek negatif yang muncul saat membuka busi dalam kondisi panas.
Baca Juga: AHM Resmi Update New Honda PCX 160, Apa Saja yang Berubah?
"Panas dari ruang bakar bakal merembet ke drat busi sehingga terjadi pemuaian," buka Diko.
"Efek dari pemuaian ini maka drat dan kepala silinder bakal semakin rapat, kalau dibuka maka drat busi akan rusak," tambahnya.
Efek dari drat busi rusak atau slek ini tentu bisa bikin busi jadi tidak mau rapat saat dikencangkan.
Kalau drat businya yang bermasalah gampang karena tinggal beli busi baru, tetapi kalau yang bermasalah drat lubang busi di head silinder tentu bakal bikin repot.
Baca Juga: Mulai Rp 40 Ribuan, Segini Biaya Lapis Chrome Motor di Bengkel Spesialis
"Kalau drat di head silinder sudah slek maka harus bongkar mesin untuk memperbaiki drat busi yang aus dengan cara recoil," tegasnya.
"Makanya kalau memang mau ganti busi dan motor habis digunakan, lebih baik diamkan terlebih dahulu sampai suhu mesin dingin supaya aman," tutup Diko.
Selain bisa merusak drat pengunci busi, melepas busi saat kondisi mesin panas juga berisiko melukai tangan.
Posisi busi yang berada di ruang sempit membuat kulit tangan rawan menyentuh permukaan head silinder saat proses pelepasan.
Ini akan berbahaya jika dilakukan dalam kondisi panas karena kulit bisa melepuh jika terkena head silinder yang panas Sob.
Jadi tunggu dulu sampai mesin dingin baru lakukan penggantian busi!