GridOto.com - Warga Bandung dikejutkan dengan kabar meledaknya bom di Mapolsek Astana Anyar, Rabu (7/12/2022).
Dalam peristiwa bom Bandung tersebut, satu orang yakni pelaku bom bunuh diri meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Aswin Sipayung, saat diwawancarai KompasTV mengatakan peristiwa bom Bandung ini terjadi sekitar pukul 08.20 WIB.
"Kami mohon kepada masyarakat untuk tidak mendekat dan tidak menerebos police line yang kami pasang. Mohon bersabar," katanya dalam video wawancara Kompas TV.
Dalam video yang diunggah oleh kanal YouTube Tribun Medan TV, terlihat satu unit motor Suzuki Shogun 110 R berwarna biru yang diduga milik pelaku bom Bandung.
Pada foto tersebut terlihat ada hal ganjil di Suzuki Shogun 110 R, yakni terdapat sebuah kertas yang tertempel di bagian tameng depannya.
Kertas tersebut berisi pesan yang cukup provokatif, sehingga menarik perhatian netizen.
Pesan tersebut tertulis 'KUHP sama dengan Hukum syirik atau kafir'.
'Perangi para penegak hukum setan serta tertulis QS At-taubah ayat 29'.
Baca Juga: Bom Bunuh Diri Meledak di Polsek Astana Anyar, Warga Sempat Mengira Cuma Suara Ban Pecah
Kolom komentar pun dibanjiri komentar netizen yang mayoritas mengutuk perbuatan pelaku.
'Ingat yang salah bukan AGAMANYA tapi ORANGNYA !!!', ujar pemilik akun Ferdy Aprilyandi.
Tak mau kalah, pemilik akun Shenli pun menimpali dengan komentar 'kaya beriman tapi ga ngotak, udah jelas bunuh diri auto neraka', tulisnya.
'Padahal bunuh diri itu haram loh, konsekuensinya masuk neraka, kok malah dilakuin', imbuh pemilik akun BNR Id.
'Kenapa siih kok masih ada orang yg g ingin.hidup.tentram damai berdampingan', pemilik akun Siti Nia menambahkan.
Berikut adalah videonya: