Jembatan Gladak Perak Terdampak Erupsi Gunung Semeru, Begini Kondisinya Sekarang

Ruditya Yogi Wardana - Senin, 5 Desember 2022 | 12:05 WIB

Jembatan Gladak Perak ketikan dihantam abu vulkanik dari Gunung Semeru, pada Minggu (04/12/2022). (Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Abu vulkanik dari erupsi Gunung Semeru diketahui sempat melewati Jembatan Gladak Perak, Lumajang, Jawa Timur, pada Mingu (04/12/2022).

Hal tersebut membuat seluruh bagian Jembatan Gladak Perak, sempat tertutup abu vulkanik yang turun akibat erupsi Gunung Semeru.

Akibatnya Jembatan Gladak Perak jadi tak bisa dilewati oleh kendaraan, baik motor maupun ambulans berukuran kecil kemarin.

Tapi jembatan yang menghubungkan Lumajang dan Malang ini, sekarang kondisinya sudah bisa dilewati oleh kendaraan lagi.

Berdasarkan pantauan dari Fanspage Facebook Surya Arema, terlihat rangka dari Jembatan Gladak Perak masih sedikit tertutup sisa-sisa abu vulkanik, pada Senin (05/12/2022).

Walau demikian, hal ini dinilai tidak membahayakan pengendara sehingga aksesnya bisa dibuka kembali.

Buat yang belum tahu, Jembatan Gladak Perak sebetulnya sempat terdampak erupsi Gunung Semeru pada 2021 lalu.

Pada saat itu, akses Jembatan Gladak Perak sampai terputus akibat dihantam lahar dingin dari Gunung Semeru.

Baca Juga: Awas Macet Total, Tol Japek Ada Perbaikan Jembatan, Ini Titiknya

Kendati demikian, sekarang jembatan ini sedang dalam proses pembangunan kembali.

Sehingga kendaraan yang lebih besar, seperti mobil hingga truk bisa melintasi jalur Lumajang-Malang via Jembatan Gladak Perak.

Perlu diketahui, erupsi Gunung Semeru kembali terjadi setahun setelah erupsi terakhir, tepatnya pada Minggu (04/12/2022).

Melansir dari Suryamalang.com, pada awalnya Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menilai erupsi gunung tersebut masuk ke Level 3 atau Siaga.

Namun ketika erupsi terjadi untuk kedua kalinya, PVMBG menaikkan status Gunung Semeru menjadi Level 4 atau awal terhitung mulai Minggu (04/12/2022) pukul 12.00 WIB.

Dengan adanya perubahan status, maka masyarakat diminta untuk tidak beraktivitas dalam radisu 8 Km dari puncak gunung, dan 19 Km dari sektoral tenggara gunung.

Dari peringatan tadi, banyak warga dari sejumlah desa yang ada di sekitar Gunung Semeru pun mengungsi ke desa lain yang lebih aman.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Kondisi Terbaru Jembatan Gladak Perak Pasca Erupsi Semeru: Tertutup Abu Vulkanik, Intip Videonya.