GridOto.com - Honda HR-V Listrik tampil di Thailand, sinyal bakal dijual di ASEAN?
Honda HR-V Listrik yang dipamerkan di 39th Thailand International Motor Expo 2022 ini nama resminya Honda SUV e:Prototype.
Mobil konsep ini dipanggil Honda HR-V Listrik karena penampilan mirip dengan Honda HR-V generasi ketiga yang sekarang dijual di Indonesia.
Tampilnya Honda SUV e:Prototype di Thailand ini apakah bisa dilihat sebagai tanda-tanda bakal hadirnya Honda HR-V Listrik di pasar Asia Tenggara atau ASEAN?
Baca Juga: Perluas Lineup Mobil Listrik, Honda Siapkan HR-V Listrik di Eropa
Soalnya, walau dikasih label konsep atau prototipe, mobil listrik murni buatan Honda ini sebenarnya sudah dijual di Cina sejak April 2022.
Kalau di Cina SUV listrik murni ini diberi nama Honda e:NS1 dan Honda e:NP1.
Honda e:NS1 ini diproduksi sama Dongfeng Honda sedang kembarannya Honda e:NP1 dibuat sama GAC Honda.
Lihat, bentuk atau tampilan kedua mobil ini mirip banget sama Honda SUV e:Prototype yang tampil perdana di Thailand kan.
Baca Juga: Honda SUV RS Concept Senjata Honda Buat Lawan Raize dan Sonet
Makanya GridOto.com memprediksi ketika Honda SUV e:Prototype dijual di wilayah ASEAN, maka spesifikasi teknisnya bakal mirip sama Honda e:NS1 dan Honda e:NP1 di Cina.
Di Cina kedua SUV listrik murni ini dibekali dua pilihan motor listrik yang ditaruh di roda depan.
Pilihan pertama adalah motor listrik bertenaga 180 dk dan torsi 310 Nm dengan baterai lithium-ion 53,6 kWh yang bisa membawa mobil sejauh 420 km.
Pilihan kedua adalah motor listrik 201 dk dan torsi 310 Nm dengan baterai lithium-ion berkapasitas 68,9 kWh dengan daya jelajah 510 km.
Baca Juga: Seperti Ini Cara Kerja Teknologi Mobil Listrik Hybrid Honda e:HEV
Walau beda tenaga, kecepatan tertinggi kedua tipe motor listrik ini sama, yaitu 150 km/jam.
Untuk waktu pengecasan baterai yang kapasitas kecil sekitar 9 jam sedang yang besar 9,5 jam (dari 5% sampai penuh).
Honda HR-V Listrik Tampil di Thailand, Sinyal Bakal Dijual di ASEAN?