GridOto.com - Persiapan lahan untuk proyek pembangunan jalan Tol Kediri-Tulungagung terus di proses.
Kabarnya Tol Kediri-Tulungagung membutuhkan lahan seluas 1.072.428,78 meter persegi di Tulungagung.
Dari total keseluruhan di Tulungagung, lebih dari 50 persen lahan berada di Kecamatan Karangrejo.
Informasi tersebut disampaikan oleh Eko Heri Susanto selaku Camat Karangrejo, Tulungagung.
"Di Karangrejo sendiri mencapai 689.176,86 meter persegi," buka Ekor Heri Susanto dikutip dari Suryamalang.com.
Eko menjelaskan, nama-nama warga yang tanahnya terdampak Tol Kediri-Tulungagung sudah di data.
"Namun mereka tidak 100 persen terdampak, bisa saja tanahnya berada mepet dengan tol," lanjut Eko.
Meski begitu, semua warga yang terdampak tetap mendapat undangan untuk menerima sosialisasi.
Ia mengatakan, lahan yang terdampak di Kecamatan Karangrejo bukan milik warga semua.
"Ada beberapa bidang tanah milik Pemkab Tulungagung, aset desa, perhutani, dan lembaga," tuturnya.
Menurutnya, Desa Tulungrejo menjadi wilayah paling luas terdampak, mencapai 150.301,45 meter persegi.
Disusul Punjul 131.033,11 meter persegi, Sukodono 66.710,7 meter persegi, Gedangan 61.226,49 meter persegi, Sukowidodo 86.609,99 meter persegi, Sembon 33.263,7 meter persegi, dan Bungur 45.854,2 meter persegi.
Tol juga akan melintas di atas jalan lama (flyover) di sekitar Seribu Kubah.
Sedangkan di Kecamatan Kedungwaru, tol hanya melewati Desa Simo, dengan luas tanah yang akan dipakai 15.366,2 meter persegi.
Kecamatan Kauman area yang dipakai rencananya seluas 205.574,61 meter persegi.
Masing-masing di Desa Batangsaren 148.590,48 meter persegi, Panggungrejo 45.780,08 meter persegi dan Balerejo 11.204,05 meter persegi.
Terakhir di Kecamatan Tulungagung, rencananya akan memakai tanah seluas 162.311,11 meter persegi.
Masing-masing di Kelurahan Panggungrejo seluas 158.664,8 meter persegi dan di Kelurahan Kutoanyar 3.646,31 meter persegi.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul 1.000 Keluarga Terdampak Pembangunan Tol Kediri-Tulungagung