Inilah Empat Warna Mobil Paling Laris di Indonesia Dalam Tiga Tahun Terakhir, Apa Saja?

Wisnu Andebar - Selasa, 25 Oktober 2022 | 17:58 WIB

Daihatsu Terios berwarna putih (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menyebutkan ada empat warna mobil yang menjadi kontributor terbesar penjualan dalam tiga tahun terakhir.

Berdasarkan data yang dirilis oleh ADM, tren warna mobil terlaris didominasi oleh putih, dengan kontribusi 36 persen pada 2019, kemudian 2020 (34 persen), dan 2021 (32 persen).

Lalu warna mobil terlaris nomor dua dalam penjualan Daihatsu adalah hitam, dengan kontribusi 21 persen pada 2019, kemudian 2020 (22 persen), dan 2021 (22 persen).

Selanjutnya silver berada di posisi tiga warna mobil terlaris, dengan kontribusi 17 persen pada 2019, kemudian 2020 (16 persen), dan 2021 (16 persen).

Adapun abu-abu menjadi warna mobil terlaris nomor empat dengan kontribusi 14 persen pada 2019, kemudian 2020 (14 persen), dan 2021 (15 persen).

ADM
Grafik warna mobil terlaris dalam tiga tahun terakhir

Supardi, selaku Instruktur Cat ADM mengatakan, bahwa ada beberapa alasan warna mobil seperti putih, hitam, silver, dan abu-abu menjadi favorit dalam tiga tahun belakangan ini.

"Sebab warna putih, hitam, silver, dan abu-abu atau disebut warna akromatik memiliki daya tarik tersendiri karena lebih natural dan tidak termakan zaman," ujar Supardi saat berada di Sunter, Jakarta Utara, Selasa (25/10/2022).

"Mungkin 20 tahun lalu yang membeli mobil warna hitam, putih hanya orang tua, tapi sekarang anak muda sudah banyak yang suka warna putih, hitam, silver, dan abu-abu," sambungnya.

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Ini Alasan Silver Jadi Warna yang Paling Aman

Di lain kesempatan, Hendrayadi Lastiyoso, Head of Marketing Division PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), mengungkapkan warna tersebut lebih diminati lantaran memiliki resale value atau nilai jual kembali yang lebih baik ketimbang warna lainnya.

Menurutnya, masih banyak konsumen yang mempertimbangkan warna mobil agar menjualnya mudah dan harganya tidak jatuh.

"Jadi hukum pasar, meskipun orang enggak suka warna hitam atau silver, tapi tetap memilihnya karena berpikirnya resale value biar tinggi," sebutnya.

"Akhirnya konsumen memilih warna yang gampang dijual, ya warnanya itu lagi itu lagi," ujarnya.

Sehingga, dengan banyaknya permintaan warna mobil putih, hitam, silver, dan abu-abu, Daihatsu pun menyesuaikan produksinya agar dapat memenuhi kebutuhan konsumen.

"Jadi mau enggak mau kami mengikuti berdasarkan permintaan pasar," pungkas Hendrayadi.