Berganti Nama Jadi Kawahara Djava Cigarettes K2R IDC pada 2023, Jumlah Seri yang Digelar Juga Bertambah

Eka Budhiansyah,Ruditya Yogi Wardana - Sabtu, 22 Oktober 2022 | 18:21 WIB

Ajang Kawahara Djava Cigarettes K2R IDC bakal digelar sebanyak lima seri pada 2023 mendatang. (Eka Budhiansyah,Ruditya Yogi Wardana - )

GridOto.com - Ajang drag race bertajuk Kawahara K2R IDC dikabarkan berganti nama menjadi Kawahara Djava Cigarettes K2R IDC untuk gelaran pada 2023 mendatang.

Hal ini dikarenakan adanya Djava Cigarettes yang akan ikut membantu menyukseskan gelaran Kawahara Djava Cigarettes K2R IDC pada 2023 mendatang.

Lebih menariknya lagi, event Kawahara Djava Cigarettes K2R IDC yang digelar tahun depan bakal bertambah jumlah serinya.

Kalau sebelumnya pada ajang Kawahara K2R IDC 2022 hanya digelar dalam tiga seri saja, nanti saat Kawahara Djava Cigarettes K2R IDC 2023 bakal bertambah jadi lima seri.

"Kami harap dengan penambahan jumlah seri bisa kembali membangkitkan animo dunia balap roda dua Indonesia, khususnya drag bike yang dua tahun terakhir dilanda pandemi," ujar owner Kawahara Racing, Jessy 'Coq' Siswanto, dikutip dari Otorace.id, Sabtu (22/10/2022).

Kemudian pihak Erdeve selaku promotor IDC juga menambahkan, dengan lebih leluasanya event balap maka kesempatan untuk ajang balap bergensi seperti ini juga bisa lebih maksimal.

Apalagi dengan meredanya pandemi Covid-19 yang jelas memberikan kemudahan untuk event balap Tanah Air untuk digelar lagi.

"Kami berpikir kini sudah saatnya kembali menggelar lima seri balapan pada 2023 mendatang," kata pihak Erdeve.

Lebih lanjut ia menjelaskan kalau Kawahara Djava Cigarettes K2R IDC 2023 akan digelar di berbagai wilayah di Pulau Jawa.

Baca Juga: Vakum Dua Tahun, Kawahara K2R IDC Dragbike Championship Hadir Lagi Tahun Ini, Animonya Masih Tinggi Sob!

Apalagi untuk event pada 2023 nanti bakal digelar dengan konsep yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

"Pastinya akan lebih bagus lagi dari 2022 karena banyak hal yang bisa membuatnya terjadi, termasuk komitmen dari para sponsor yang akan mendukung event ini," lanjut pihak Erdeve.

Pihak Erdeve juga memberikan gambaran jumlah starter yang selalu menyerbu ajang drag bike garapan IDC tersebut.

Untuk wilayah Cilacap, Jawa Tengah saja diklaim sempat terhitung sebanyak 800 starter yang mendaftar, hanya saja ditolak oleh pihak penyelenggara.

Lalu pada seri terakhir di Purbalingga, Jawa Tengah terhitung kurang lebih ada 700 starter yang mendaftar.

"Tetapi untuk kami di angka 500-600 starter saja sudah cukup, karena kalau lebih dari itu bakal memakan waktu panjang untuk sesi balapnya," paparnya.