GridOto.com - Benarkah rantai motor yang tanpa sambungan lebih kuat dari rantai yang punya sambungan?
Rantai motor di pasaran tersedia dengan model dengan sambungan rantai serta rantai tanpa sambungan.
Rantai motor tanpa sambungan ini biasanya dikeluarkan oleh pabrikan spesifik untuk motor tertentu.
Sementara rantai motor aftermarket umumnya menggunakan model sambungan sehingga bisa digunakan dibanyak tipe motor.
Baca Juga: Ini Cara Gampang Menghemat Konsumsi Bensin Saat Pakai Motor Sport
Lalu apakah benar rantai model sambungan kurang awet ketimbang rantai tanpa sambungan?
"Kalau awet atau tidaknya, sebetulnya tergantung dari perawatan rantai itu sendiri," buka Afirdzal Adam owner Afridzal Motor yang bengkelnya di Jl. Walang Raya No.28, Plumpang, Jakarta Utara.
"Orang beranggapan kalau rantai dengan sambungan mudah putus, tapi dari pengalaman saya rantai putus itu biasanya karena memasang sambungannya salah," ungkapnya.
Masih banyak pemilik atau mekanik motor yang memasang sambungannya salah atau terbalik sehingga rantai jadi rawan putus akibat sambungan lepas.
Baca Juga: Lebih Terjangkau, Segini Biaya Servis CVT Honda Scoopy di Bengkel Spesialis
"Cara pasang yang benar, posisi klip penyambung rantai yang terbuka harus berlawanan dengan arah gerak rantai," yakinnya.
"Kalau searah nanti malah tidak kuat dan jadi rawan putus," tegasnya.
Meski begitu, rantai yang tidak memiliki sambungan model klip memang terbukti lebih kuat dalam menahan beban.
Namun kekurangannya, rantai tanpa sambungan model klip cuma bisa dipakai tipe motor spesifik dan perlu alat khusus untuk membongkar pasangnya.
Tuh, jadi buat harian sebenarnya keawetannya tidak jauh berbeda asal cara pasangnya benar.