Gridoto.com - Awas, ada efek negatif pakai ban motor trail balap di motor harian.
Pasalnya, secara kontruksi ban motor trail balap dan untuk harian memang berbeda.
Dodiyanto, Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk selaku produsen ban IRC tegaskan kalau ada efek negatif kalau gunakan ban trail balap untuk harian.
"Tentu ada efek negatif yang bisa muncul jika ban motor trail balap ini dipakai untuk harian yang jalurnya lebih banyak aspal," ucap Dodi sapaan akrabnya.
Baca Juga: Update Harga Ban Motor Matik Tipe Soft Compound Dijual Mulai Rp 200 Ribuan
Menurut Dodi, ban trail untuk balap punya kontruksi desain pacul atau tahu yang lebih renggang dan juga lebih panjang dibandingkan ban trail untuk harian.
Ban seperti ini didesain untuk lebih maksimal mendapatkan cengkraman saat melewati jalan tanah.
"Saat ban untuk balap atau enduro dipakai harian dengan jalan aspal, akan tidak nyaman karena motor jadi banyak bergetar dan tidak stabil," ujarnya.
"Selain itu, ban balap dan enduro yang peruntukan sebenarnya untuk jalan aspal juga akan lebih mudah aus jika banyak dipakai di jalan aspal," tambah Dodi lagi.
Baca Juga: Komparasi Tenaga dan Torsi Mesin Motor Trail 150 cc, Pilih Mana?
Menurut Dodi, untuk ban yang digunakan pada motor trail harian sendiri umumnya adalah ban model dual purpose.
Ban ini punya desain atau pola tahu yang lebih rapat dan juga pendek jika dibandingkan dengan ban trail untuk balap.
Karena pola tahu yang lebih pendek dan rapat, ini membuat ban tahu harian lebih nyaman saat digunakan di jalan aspal.
Nah, itu tadi beberapa efek negatif yang bisa muncul jika kalian pakai ban motor trail balap di motor harian.