Nasib Buruk di APRC Indonesia 2022 Menjadi Pelajaran Berharga TGRI untuk Seri 3 dan 4 Kejurnas Reli 2022

Muhammad Rizqi Pradana - Rabu, 28 September 2022 | 20:27 WIB

Nasib buruk di APRC Indonesia 2022 menjadi pelajaran berharga bagi Ryan Nirwan/Adi Indiarto dan TGRI untuk seri 3 dan 4 Kejurnas Reli 2022. (Muhammad Rizqi Pradana - )

GridOto.com - Ryan Nirwan dan co-driver Adi Indiarto tidak bernasib baik di APRC Indonesia 2022 yang digelar di kawasan Danau Toba, Sumatera Utara pada 23-25 September lalu.

Duet Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI) tersebut menghadapi beberapa masalah yang membuat mereka tidak bisa tampil kompetitif di APRC Indonesia 2022.

Di hari pertama APRC Indonesia 2022, Toyota GR Yaris AP4 besutan Ryan Nirwan mengalami pecah ban di SS4 hingga membuat keduanya gagal finish dan diganjar penalti.

Kendala ban teratasi, Ryan Nirwan kembali dirundung masalah teknis pada hari kedua reli yang juga seri kedua Kejurnas Reli 2022 itu.

Kali ini komponen pulley power steering yang bermasalah, berujung pada matinya mesin Toyota GR Yaris AP4 besutan Ryan Nirwan usai SS9.

Ryan Nirwan dan Adi Indiarto yang menjadi pemenang seri pertama kejurnas reli 2022 itu pun harus puas pulang dari APRC Indonesia 2022 tanpa raihan poin untuk kejurnas.

“Jujur, balapan di seri ke-2 ini lebih rumit dibanding seri sebelumnya, tapi positifnya kami telah mengumpulkan data berharga yang akan kami gunakan di seri berikutnya" ucap Ryan Nirwan dalam siaran resmi TGRI, Rabu (28/9/2022).

"Kami akan kembali bertarung dan memberikan yang terbaik di Muara Bungo (lokasi seri ke-3 dan 4). Mohon doa restu dan dukungannya,” lanjut pembalap asal Balikpapan, Kalimantan Selatan itu.

Meskipun hasil yang didapat belum sesuai harapan, kedua Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) yaitu Anton Jimmy Suwandy dan Fumitaka Kawashima tetap memberikan dukungan.

Baca Juga: Rifat Sungkar Juara APRC Indonesia 2022, Sean Gelael dan Ryan Nirwan Gagal Finish Melawan Jalur Danau Toba

Anton Jimmy Suwandy mengatakan, berbagai kendala teknis yang menimpa duet Ryan Nirwan/Adi Indiarto merupakan pelajaran penting yang dapat membantu TGRI kedepannya.

“Berbagai kendala yang kami temukan di balapan kali ini, menjadi sebuah pelajaran penting yang akan mengasah skill pereli dan engineer TGRI," ucap pria yang akrab disapa Anton itu.

"Sehingga dapat melakukan perbaikan yang terus-menerus, termasuk dalam menemukan setting yang tepat untuk memaksimalkan performa GR Yaris AP4," imbuhnya.

Pun dengan Kawashima-san yang memaklumi kendala teknis yang dialami oleh Ryan Nirwan di APRC Indonesia 2022 karena di dalam balap reli, semuanya bisa terjadi.

Tim Dokum. TGRI
Ryan Nirwan dan co-driver Adi Indiarto tampil habis-habisan di APRC Indonesia 2022.

Terlebih, ia juga percaya bahwa kendala tersebut muncul dari semangat duet driver/co-driver serta TGRI untuk tampil habis-habisan.

"Semangat ini sangat penting tidak hanya untuk pengembangan mobil, tapi juga untuk menyebarkan Joy of GAZOO racing ke masyarakat luas, khususnya di Indonesia," ucap Kawashima-san.

"Kami harap, TGRI dapat menjadikan seri ke-2 Kejurnas Rally 2022 ini sebagai bahan evaluasi, untuk tampil lebih baik di balapan berikutnya,” tutupnya.

Di musim 2022, TGRI turun di Kejurnas Sprint Rally dan Rally menggunakan Toyota GR Yaris AP4 yang berhasil mencatatkan prestasi terbaik di masing-masing Kejurnas di tangan Ryan dan Adi.

Tim Dokum. TGRI
Masalah teknis di APRC Indonesia 2022 diharapkan jadi pelajaran bagi TGRI untuk seri ke-3 dan 4 Kejurnas Reli 2022 di Muara Bungo, Jambi.

Di Kejurnas Sprint Rally 2022, para pereli TGRI memimpin klasemen sementara dengan total 45 poin setelah sukses meraih P1 di 3 seri pertama secara berutut-turut.

Sementara di Kejurnas Rally 2022, Ryan berhasil mengamankan total poin 22,5 setelah meraih P1 di Seri ke-1 dan P15 di Seri ke-2 Danau Toba Rally 2022.

Selanjutnya, keduanya akan berlaga di Seri ke-3 dan ke-4 di Muara Bungo pada 22-23 Oktober 2022.