GridOto.com - Tensi di kubu Ducati dikabarkan sedang memanas, setelah Pecco Bagnaia gagal finis saat melakoni balapan MotoGP Jepang 2022 akhir pekan kemarin, Minggu (25/9).
Manajer tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi, kedapatan mendatangi garasi tim Gresini Racing saat Pecco Bagnaia dan Enea Bastianini bertarung ketat di MotoGP Jepang 2022.
Kekesalan Davide Tardozzi sudah terlihat saat Enea Bastianini terus menekan Pecco Bagnaia sejak pertengahan balapan MotoGP Jepang 2022.
Berdasarkan yang terjadi di dua seri sebelumnya, kameramen tampak mengetahui kejadian ini akan terjadi dan sengaja terus merekam aksi Tardozzi di garasi Ducati.
Khususnya saat Enea Bastianini memberikan tekanan, hingga sempat menyalip Pecco Bagnaia saat balapan di Sirkuit Motegi tersebut.
Seolah tidak bisa lagi menahan rasa kesalnya, Davide Tardozzi pun menghampiri Sporting Director Gresini Racing, Michele Masini.
Aksi Tardozzi ini lantas menimbulkan berbagai spekulasi, ada yang bilang di sana dia mempertanyakan soal aksi Enea Bastianini.
Beberapa pihak menyebut Tardozzi mungkin mempertanyakan aksi Bastianini yang tetap menekan Pecco, meski hal tersebut sudah dibicarakan oleh petinggi Ducati dan Gresini.
Di sisi lain, Bastianini mungkin sudah mencium ada pembicaraan soal masalah tersebut.
Hanya saja, Bastianini mengaku sama sekali tidak mendapatkan pemberitahuan sehingga dirinya tidak melakukan apapun.
"Aku tidak melakukan kesalahan, begitulah yang terjadi. Kupikir ada sebuah rencana, tapi tidak ada sesuatu yang datang kepadaku," ungkap The Beast dilansir GridOto.com dari Italy 24 News.
Pada seri sebelumnya, Tardozzi memang beberapa kali memperlihatkan gestur kesal saat Enea Bastianini tidak membantu Pecco Bagnaia dan malah menekannya.
Entah ada masalah komunikasi di dalam tubuh Ducati, yang jelas mereka harus menyelesaikannya jika ingin kembali meraih gelar juara pembalap.