GridOto.com - Team Suzuki Ecstar sama sekali tidak mengira balapan kandang terakhir di MotoGP Jepang 2022 berakhir dengan malapetaka.
Sejak pengunduran diri, penurunan performa hingga berbagai masalah termasuk absennya Joan Mir karena cedera, tim Suzuki Ecstar berharap bisa bangkit di MotoGP Jepang 2022.
Suzuki Ecstar mengawali akhir pekan MotoGP Jepang 2022 dengan aksi heroik para kru menyelamatkan kebakaran yang terjadi di paddock jelang dimulainya Grand Prix.
Aksi tanggap kru Suzuki berhasil menyelamatkan garasi tim Marc VDS Moto2 yang mengalami kebakaran, bahkan ikut melakukan pembersihan dan membangun kembali garasi yang sempat porak poranda.
Tim Marc VDS bahkan memberikan ucapan terima kasih terbuka atas jasa tim Suzuki jelang MotoGP Jepang 2022.
About today’s garage incident, here is Our official statement. pic.twitter.com/jKfW1DoaFg
— Elf Marc VDS Racing Team (@ElfMarcVDS) September 22, 2022
Meski hanya tinggal menjalani balapan-balapan terakhirnya di MotoGP, para mekanik Suzuki tak mau berpangku tangan dan mencoba memberikan upgrade motor di Motegi.
Terlihat motor Alex Rins dan pembalap pengganti, Takuya Tsuda, dipasang sebuah perangkat aero di bagian belakang seperti halnya yang sudah diaplikasikan Aprilia dan Ducati.
Komponen tanduk ekor ini mendapat tanggapan positif dari Alex Rins dan Takuya Tsuda.
Rins merasakan manfaat adanya peningkatan downforce di bagian belakang motor, khususnya saat pengereman.
And one more #MotoGPTech!
— Team Suzuki Ecstar (@suzukimotogp) September 23, 2022
A new addition to the GSX-RR ????????
Taking name suggestions…@MotoGP @Rins42 #JapaneseGP pic.twitter.com/L5cDSLWJve
Sayangnya semangat dan effort yang tinggi tidak berbuah manis buat para anggota tim Suzuki Ecstar.
Dua pembalapnya sama-sama gagal finis di MotoGP Jepang 2022 karena masalah teknis.
Takuya Tsuda mundur terlebih dahulu setelah mengalami kejadian mengerikan pada balapan di Sirkuit Motegi.
Motor Tsuda terbakar hebat setelah menjalani sebelas lap balapan.
Untungnya rider asal Jepang ini masih bisa membawa motornya menepi sehingga kejadian ini tidak sampai mengganggu jalannya balapan.
Para marshal pun dengan cepat bisa memadamkan api sedangkan Tsuda tidak sampai mengalami cedera.
Sedangkan Alex Rins mundur balapan sekitar tiga lap berikutnya karena sang pembalap mengeluhkan ada yang aneh dari motornya.
Ternyata ban depannya kempis sehingga tidak bisa dipakai melaju dengan aman.
"Aku sempat melaju lebar di setiap tikungan, ketika aku melepas tuas rem aku kehilangan grip ban depan, seperti terkunci, aku melihat ada yang aneh dan aku memutuskan berhenti," ujar Alex Rins dilansir GridOto.com dari Todocircuito.
"Di garasi, melihat datanya, ternyata bannya kehilangan tekanan cukup besar," jelasnya.