Segera Keluar dari MotoGP, Ini Alasan Suzuki Pasang Sayap Belakang di MotoGP Jepang 2022

Rezki Alif Pambudi - Sabtu, 24 September 2022 | 09:05 WIB

Winglet belakang motor Suzuki GSX-RR (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Tim Suzuki Ecstar tetap mengembangkan motor GSX-RR dengan memasang sayap belakang di MotoGP Jepang 2022.

Langkah Suzuki memasang sayap belakang di MotoGP Jepang 2022 ini mengikuti langkah tim Aprilia dan Ducati yang telah memakai versi mereka masing-masing.

Dengan lima balapan tersisa dan kepastian Suzuki keluar di akhir musim 2022, langkah upgrade sayap belakang di MotoGP Jepang 2022 ini tentu sangat menarik.

Untuk apa Suzuki repot-repot mengembangkan motor lebih lagi padahal mereka akan keluar dari MotoGP segera?

Livio Suppo mengaku ini adalah bagian dari komitmen orang-orang Suzuki yang harus diapresiasi.

"Jadi, karena ini membuktikan bahwa Suzuki dan departemen balap tidak mengubah sikapnya sejak berita keluar MotoGP, ini sangat positif," ujar bos Suzuki Ecstar, Livio Suppo, dilansir GridOto.com dari The-Race.

"Ini adalah sesuatu yang direncanakan sejak sebelumnya, dan mereka tetap meneruskan program dasarnya. Kami masih punya lima balapan jadi kami akan melakukan apapun untuk mengembangkan performanya dan mencoba mengakhiri musim sebaik mungkin," jelasnya.

Pengembangan spoiler belakang ini diakui memberikan dampak positif ke handling motor Suzuki GSX-RR.

"Mereka (mekanik) tak bilang apapun kepadaku agar penilaianku tak dipengaruhi, tapi setelah aku memberikan komentar ternyata sama," kata Rins.

Baca Juga: Hasil FP1 MotoGP Jepang 2022 - Jack Miller Pimpin Komando Ducati di Motegi

"Ada stabilitas lebih di bagian belakang, saat mengerem, dan rasanya saat kesempatan kedua aku bisa mengerem lebih awal dan masuk ke tikungan lebih cepat," jelasnya.

Adanya spoiler belakang menambah downforce, sehingga ban belakang menapak lebih kuat di aspal saat pengereman.

"Lebih banyak kontak ban, getarannya berkurang. Aku cukup puas, karena Suzuki biasanya tidak membuat komponen seperti ini dengan cepat, tapi mereka bisa melakukannya dengan cepat kali ini," jelasnya.

Rins mengaku awalnya para mekanik ingin mencobakan komponen ini ke motor pembalap pengganti, Takuya Tsuda, terlebih dahulu.

Namun Rins ngotot ingin segera mencobanya dan kini akan memakainya selama akhir pekan di Motegi.