GridOto.com - Filter udara punya peran krusial terhadap kesehatan mesin khususnya internal ruang bakar.
Semua kotoran dan debu disaring oleh filter udara agar tidak terhisap masuk ruang bakar.
Apabila kotoran menumpuk di filter udara, maka debit udara yang masuk jadi tidak maksimal.
Untungnya perawatan filter udara cukup mudah dan bisa dilakukan sendiri.
"Kalau filter udara masih bagus, cukup dibersihkan saja," ujar Dimas Harsono dari bengkel spesialis BMW Liberty Garage, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Baca Juga: Harga BBM Naik, Bikin Irit Konsumsi BBM Pakai Filter Udara Aftermarket
Membersihkan filter udara pun cukup praktis, "Gunakan semprotan kompresor saja sampai bersih," jelas Dimas, sapaannya.
Tapi untuk beberapa filter udara, khususnya aftermarket sudah dilengkapi cairan khusus untuk membersihkannya.
"Seperti merek K&N, itu sudah disiapin oli khusus buat membersihkan filternya," sambungnya.
Ia menyarankan agar membersihkan filter udara setiap 10.000 km agar mesin tetap sehat.
Baca Juga: 5 Hal yang Wajib Diperhatikan Agar Tarikan Mobil Bisa Kembali Enteng
"Tapi tergantung kondisi wilayah juga, banyak debu atau tidak," wantinya.
Mobil yang beroperasi di daerah pertambangan tentu perlu lebih sering mengganti filter udara karena debu yang tebal.
"Kalau ganti filter udara, sebaiknya di 20.000 km untuk area yang udaranya normal, seperti di kota besar," urai penggemar BMW klasik ini.
Sedangkan untuk daerah berdebu atau berpolusi tinggi, tentu harus lebih awal mengganti filter udara.