GridOto.com - PT Jasamarga Jogja Bawen (JJB), mencatat progress pembebasan lahan untuk Seksi 1 Yogyakarta-Banyurejo sepanjang 8,80 Km telah mencapai 81% hingga minggu pertama September 2022.
Dengan progres pembebasan lahan ini, PT JJB telah mulai pekerjaan konstruksi Seksi 1 Yogyakarta-SS Banyurejo dengan progress sebesar 2,3%.
Direktur Utama PT JJB A.J. Dwi Winarsa mengatakan pihaknya tengah berkoordinasi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan juga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Lahan untuk mengejar pembebasan lahan yang berada di sekitar Jawa Tengah.
“Kami terus mengupayakan dengan proses pembebasan lahan berjalan sesuai dengan target,” ujar Dwi melalui keterangannya, Selasa (13/9/2022).
Dwi juga menjelaskan, pembebasan lahan tersebut juga telah mengakomodir penambahan lingkup untuk penambahan luas Right of Way (ROW) sebanyak 38% (sekitar 18,8 Ha) di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
“Akibat adanya zonasi pada Cagar Budaya Saluran Mataram dan rekomendasi Dewan Pertimbangan Pelestarian Warisan Budaya (DP2WB) Daerah Istimewa Yogyakarta agar lokasi bangunan pondasi atau kolom tidak berada pada zona inti atau di luar jalan inspeksi Saluran Mataram," ucapnya.
Mengenai penambahan lingkup terkait zonasi Cagar Budaya Saluran Mataram, saat ini PT JJB terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk perubahan penlok ini termasuk melakukan kegiatan sosialisasi rencana penambahan lahan di desa-desa.
Sesuai target, pembangunan di proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen, proses konstruksi yang saat ini berlangsung di Seksi 1 Yogyakarta-Banyurejo, ditargetkan rampung pada Kuartal I Tahun 2024.
Seksi 1 ditargetkan mulai beroperasi di Kuartal III Tahun 2024 yang akan terhubung dengan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-Yogyakarta International Airport di Junction Sleman.
Baca Juga: Viral Video Puluhan Mobil dan Truk Jadi Korban Tumpahan Paku di Jalan Tol, Jasa Marga Buka Suara
“Jika pembebasan lahan sesuai dengan target yang telah ditetapkan, maka prioritas konstruksi selanjutnya adalah Seksi 6 Ambarawa-Bawen yang akan terkoneksi dengan Jalan Tol Semarang-Solo," ucapnya.