GridOto.com - Jas hujan menjadi salah satu perlengkapan penting bagi pengendara motor, mengingat pada September 2022 ini sudah memasuki musim hujan.
Namun, dalam memilih jas hujan sebaiknya jangan sembarangan dan harus memerhatikan jenis serta bahan yang digunakan.
Menurut Hariadi, Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), ketika hendak membeli jas hujan, sebaiknya hindari model ponco karena dapat membahayakan keselamatan.
"Dengan desainnya yang seperti jubah, bagian bawah jas hujan ponco dapat tersangkut di roda ataupun gir rantai motor," kata Hariadi dalam keterangan resminya belum lama ini.
Di samping itu, jas hujan model ponco disebut tidak efektif melindungi dari air hujan karena modelnya yang mudah berkibar.
Hariadi menyarankan, dalam pemilihan jas hujan sebaiknya pilih model setelan terdiri dari baju dan celana, yang sesuai dengan ukuran tubuh.
Pasalnya, jika jas hujan terlalu besar akan menumpuk atau terlipat di beberapa bagian dan parahnya dapat tersangkut di roda maupun gir rantai.
"Sedangkan jas hujan yang terlalu kecil dapat membuat ruang gerak menjadi terbatas dan tidak maksimal menutupi pakaian dan tubuh dari terpaan air hujan," terangnya.
Lebih lanjut, dari sisi bahan jas hujan Hariadi tidak menyarankan penggunaan bahan parasut lantaran dapat membuat gerah.
Baca Juga: Sudah Masuk Musim Hujan, Ahli Safety Riding Ingatkan Bahaya di 10 Menit Pertama Turun Hujan
Sedangkan jas hujan dari bahan plastik tentu tidak awet karena mudah sobek.
"Bahan jas hujan yang disarankan adalah coating glossy atau polyvinyl chloride (PVC) yang tebal dan kedap," terang Hariadi.
Ia menambahkan, sebaiknya pilih warna jas hujan yang terang atau mencolok agar terlihat pengendara lain terutama di malam hari.
"Misalnya hijau, kuning, oranye, atau merah menyala, lebih baik lagi jika memilih jas hujan yang dilengkapi dengan scotlite atau reflector," pungkasnya.