Baterai Mobil Listrik Tidak Bisa Diganti Per Sel, Ini Sebabnya

Radityo Herdianto - Rabu, 7 September 2022 | 18:00 WIB

Baterai Mobil Listrik yang Terdiri Dari Sejumlah Sel Aki Dalam Satu Modul (Radityo Herdianto - )

GridOto.com - Baterai mobil listrik tidak bisa diganti per sel, ini sebabnya.

Tentunya ada ketakutan pada mobil listrik jika baterai mengalami kerusakan.

Jika ada kerusakan pada sejumlah sel baterai mobil listrik yang bisa diganti berharap biaya yang dikeluarkan bisa lebih kecil ketimbang ganti baterai secara menyeluruh.

Namun hal tersebut tidak bisa dilakukan.

Menurut Sugiartono, Technical Manager Before Service Department PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), rangkaian sel baterai di dalam modul sudah disusun secara permanen dan tidak bisa dibongkar.

Electrek
Sel Baterai Mobil Listrik Tesla dari Panasonic

Baca Juga: BBM Naik, Mobil Listrik Punya Alternatif Biaya Energi Lebih Murah

"Sambungan kutub sel baterai disusun secara serial," sebut Sugiartono.

"Dicabut atau diputus satu, semua rangkaian sel baterai bisa mati dan rusak," terusnya.

Sugiartono menerangkan, dalam penggantian baterai mobil listrik yang diganti adalah modulnya.

Terdapat beberapa modul dalam satu konstruksi battery pack yang bisa dilepas pasang.

"Untuk pengecekan akan di-scanning dan dicari modul baterai mana yang penurunan battery health-nya paling rendah," terang Sugiartono.

Dari modul dengan battery health paling rendah, modul tersebutlah yang diganti baru.

Dwi Wahyu R./GridOto.com
Tempat menaruh baterai Toyota Kijang Innova EV Concept

Baca Juga: Seberapa Boros Baterai Penggunaan AC di Mobil Listrik? Simak Nih

Modul bisa dilepas pasang karena disusun secara paralel.

Sehingga dalam proses pelepasan modul tidak akan berdampak ke keseluruhan fungsi battery pack.

"Penggantian baterai tidak akan dikenakan biaya jika masih dalam masa garansi," imbuh Sugiartono.