GridOto.com - Tips perbaikan motor bekas kali ini membahas penyebab part mesin aus meski oli masih banyak.
Keausan part mesin yang terjadi di motor bekas umumnya disebabkan oleh volume oli yang berkurang.
Volume oli yang berkurang di motor bekas membuat pelumasan ke komponen berkurang dan terjadi keausan.
Tapi ternyata dalam beberapa kasus part mesin motor bisa rusak meskipun oli mesin masih banyak dan kondisinya masih bagus.
Baca Juga: Jarang Dibersihkan Throttle Body Motor Bisa Rusak? Ini Kata Mekanik
"Jadi baru-baru ini saya bongkar mesin yang bermasalah dimana kondisi noken as dan pelatuk klep aus namun volume oli masih banyak," buka Afridzal Adam owner Afridzal Motor di Jl. Walang Raya No.28, Jakarta Utara.
Keausan yang terjadi pada komponen mesin seperti noken as dan pelatuk klep umumnya disebabkan pelumasan yang tidak berjalan normal.
"Berarti ini indikasinya adalah oli tidak mau naik ke head silinder, makanya kami coba bongkar area gir pompa oli," lanjut Afridzal.
Setelah dibongkar ternyata kondisi pompa oli sudah patah sehingga oli tidak mampu bersirkulasi ke mesin.
Baca Juga: Ini Bedanya Oli Mesin Motor AHM Oil SPX Dengan MPX yang Dijual di AHASS
Memang ada beberapa tipe motor yang pompa oli-nya ini rawan bermasalah.
"Terutama motor-motor yang pakai gir pompa oli berbahan plastik," terangnya lagi.
Untuk mendeteksi kerusakan gir pompa oli memang sulit, karena kerusakan bisa terjadi tiba-tiba dan bikin oli tidak mau naik.
Baca Juga: Jangan Dipaksa, Ini Bahaya Pakai Filter Udara Motor yang Basah
"Terutama di motor-motor berumur dan motor bekas yang riwayat pemilik sebelumnya tidak jelas, potensi kerusakannya semakin besar," tutup Afridzal.
Makanya, buat kalian yang punya motor bekas yang usia pakainya sudah tinggi baiknya lakukan pemeriksaan pada pompa oli ini ketika lakukan servis besar.
Dengan seperti itu, kalian bisa cegah terjadinya keausan komponen mesin yang disebabkan pompa oli yang tidak bekerja seperti seharusnya Sob!