GridOto.com - Melakukan upgrade bagian mesin biasanya orang akan mengganti slang radiator.
Slang radiator bawaan mobil diganti dengan produk aftermarket.
Dipasaran, slang radiator aftermarket ini memiliki berbagai warna yang menarik seperti merah, biru sampai kuning tersedia.
Akan tetapi yang mesti dipahami adalah slang radiator aftermarket ini bukan berfungsi membuat mobil jadi lebih kencang lho.
Hal ini di jelaskan oleh Davin pemilik bengkel Elika Automotive Performance di Bursa Otomotif Sunter (BOS), Jakarta Utara.
Baca Juga: Air Radiator di Mobil Bekas Lama Tidak Diganti, Dampak Ini Menanti
"Slang radiator aftermarket bukan meningkatkan horse power (hp) tapi menjaga tekanan air radiator," buka Davin.
"Slang radiator aftermarket dengan kualitas bagus lebih kuat menahan tekanan dari air radiator saat panas," jelasnya.
Seperti yang kita ketahui, saat temperatur air radiator meningkat maka tekanan yang dihasilkan juga akan lebih tinggi.
Oleh karena itu dibutuhkan slang radiator dengan kekuatan yang lebih baik.
Tujuannya untuk menghindari slang radiator pecah saat temperatur air radiator sangat tinggi.
Baca Juga: Video Baru Otoman, Oli Diesel, Radiator Coolant, dan Parfum Baru
"Jika diperhatikan, slang radiator aftermarket memiliki anyaman benang nylon lebih banyak sebagai reinforce atau penguat," tambahnya.
Bahan karet yang digunakan juga lebih tahan panas dan lebih kuat.
Slang radiator aftermarket sudah sangat lumrah digunakan pada mobil balap.
Mobil balap memiliki temperatur kerja air radiator di atas rata-rata mobil biasa.
"Sebenarnya dipakai pada mobil biasa juga boleh-boleh saja kok, bisa mempercantik area mesin pastinya," tutup Davin.