GridOto.com - PT Honda Prospect Motor (HPM) akhirnya membeberkan visi elektrifikasi mereka, termasuk rencana meluncurkan dua mobil hybrid di Indonesia tahun depan.
Mendukung visi tersebut, HPM pun memamerkan dua mobil hybrid yaitu CR-V e:HEV dan Accord e:HEV di Ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022.
Rumor pun panas berhembus, hingga menjadi pertanda bahwa CR-V e:HEV dan Accord e:HEV akan menjadi mobil hybrid Honda yang diluncurkan di Indonesia pada 2023 nanti.
Namun, pabrikan asal jepang ini bersikukuh bahwa pihaknya memilih kedua mobil tersebut sebagai ‘pemanis’ tanpa maksud tersembunyi.
“Dua-duanya hanya untuk showcase saja kok, belum tentu Honda CR-V e:HEV dan Accord e:HEV yang kami bawa tahun depan,” ujar Yusak Billy, Business Innovation and Marketing & Sales Director HPM di GIIAS 2022 baru-baru ini.
Kalau Honda CR-V e:HEV dan Accord e:HEV masih belum pasti, kira-kira apa ya dua mobil hybrid yang akan diboyong Honda ke Indonesia tahun depan?
Dimulai dari dua model yang dipamerkan di GIIAS 2022, Honda CR-V e:HEV rasanya masih menjadi kandidat kuat.
Pasalnya, Honda mengakui bahwa pasar SUV Medium yang juga dihuni CR-V merupakan ceruk pasar yang sangat diminati saat ini.
“SUV memang lagi meningkat ya, tahun lalu sudah 26 persen termasuk Small, Compact, Medium, dan LSUV,” ujar Billy kepada GridOto.com dalam kesempatan yang sama.
Sementara untuk Accord e:HEV, rasanya sedikit sulit terutama melihat penjualan Accord konvensional yang bisa dibilang kurang maksimal.
Berdasarkan data yang diberikan HPM, Honda Accord menjadi mobil dengan penjualan retail terendah pada Juli 2022 lalu.
Kecuali HPM ingin memosisikan Honda Accord e:HEV sebagai halo product, rasanya cukup logis apabila mereka akan memilih mobil lain untuk menemani CR-V e:HEV.
Kemungkinan besar dengan harga yang lebih ‘terjangkau,’ mengingat banderol CR-V biasa di Indonesia sudah cukup tinggi.
Dari seluruh lini mobil hybrid yang dimiliki Honda secara global, sepertinya City Hatchback e:HEV akan menjadi pilihan yang menarik.
Pertama, karena penjualan Honda City Hatchback RS di Indonesia terbilang baik.
Kedua, karena harga yang pastinya lebih terjangkau ketimbang CR-V e:HEV, sehingga Honda bisa melayani segmen yang lebih luas.
Apalagi tidak seperti Honda CR-V e:HEV yang masih harus didatangkan dari Jepang, City Hatchback e:HEV sudah diproduksi di Thailand, sehingga bisa lebih menekan ongkos produksi.
Itulah kenapa penulis memprediksi Honda akan memboyong tandem CR-V e:HEV dan City Hatchback e:HEV sebagai ‘pembuka jalan’ mereka di ranah elektrifikasi Indonesia.
Kecuali diam-diam Honda sudah menyiapkan Brio e:HEV, tapi kalau itu sih jadi pembahasan di artikel lain saja ya, hehehe.