GridOto.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Sulawesi Selatan sudah mewacanakan program prioritas yang dinamakan Commuter Metromoda atau Co'mo.
Dalam program Co'mo ini, Pemkot Makassar ingin menyediakan angkutan umum berbasis kendaraan listrik yang beroperasi di Makassar.
Awalnya program Co'mo mau di-launching pada 17 Agustus 2022, hanya saja rencana tersebut belum bisa direalisasikan dan akhirnya ditunda.
Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengatakan kalau pembuatan armada Co'mo diketahui belum 100 persen selesai.
Ditambah ia juga disibukkan dengan perjalanan keluar kota hingga luar negeri selama dua bulan terakhir, sehingga programnya tidak berjalan sesuai rencana.
"Co'mo tidak sempat di-launching, bodinya sudah ada tapi saya sering pergi jadi terhambat," ucapnya, dikutip dari Tribun-timur.com, Minggu (14/08/2022).
Ia melanjutkan, pembuatan armada Co'mo dirakit oleh teknisi yang sudah bersertifikat.
Nantinya kalau sudah jadi, armadanya akan diujicobakan terlebih dulu kemudian baru dilakukan kepengurusan Surat Keputusan Rancang Bangun (SKRB) ke Kementerian Perhubungan.
"Ini mesinnya dari China, lalu yang rakit sudah bersertifikat dan bengkel pembuatannya pernah ada di Inggris," tuturnya.
Baca Juga: Jam Operasional Empat Layanan Transjakarta Diperpanjang, Catat Nih Rutenya
Baca Juga: Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar Kota Termacet di Asia, Pakar Transportasi Ungkap Penyebabnya
Menariknya, pembuatan angkutan umum listrik itu ternyata menggunakan dana pribadi milik Danny.
Walau demikian saat armadanya selesai dibuat dan SKRB sudah terbit, maka unitnya langsung diserahkan ke Pemkot Makassar.
Setelahnya Pemkot Makassar tinggal melanjutkan program ini juga akan dilanjutkan dengan pembuatan 153 armada Co'mo yang disebar di 153 kelurahan di Makassar.
"Kalau sudah berizin dan sudah diuji coba, maka kami bangun di semua kelurahan," ucap Danny.
Ia juga mewacanakan armada Co'mo jadi program metaverse pertama yang dihadirkan oleh Pemkot Makassar.
Jadi akan ada alat VR (Virtual Reality) yang dipasang khusus di armada Co'mo, sehingga masyarakat bisa menikmati wisata-wisata yang ada di Makassar secara virtual selama perjalanan.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Belum Rampung, Pemkot Makassar Tunda Launching Mini Bus Listrik Co'mo saat 17 Agustus.