GridOto.com - Pada event GIIAS 2022 hadir berbagai perangkat dash cam dengan aneka fitur.
Bahkan ada dash cam yang bisa menilai apakah pengemudi sedang mengantuk, terdistraksi, atau sedang tidak konsentrasi.
Saking canggihnya, dash cam juga ada yang bisa menilai gaya berkendara pengemudi, apakah termasuk aman atau agresif.
Menurut Rudy Ham, Direktur Pemasaran BlackVue Indonesia, memilih dash cam sebaiknya jangan tergiur harga murah saja.
Baca Juga: Street Manners: Pentingnya Dashcam Untuk Menghadapi Situasi Darurat
"Karena yang penting dari dash cam itu adalah kestabilan dan ketajaman gambar, serta ketahanan setelah insiden berlangsung," ujar Rudy, sapaannya.
Sehingga dash cam yang baik harus benar-benar bisa merekam situasi sebelum insiden berlangsung dengan jelas.
"Serta tidak rusak setelah kejadian, karena dash cam ini menjadi bukti penting sebelum terjadi suatu kejadian," jelas Rudy lagi.
Rudy juga menambahkan, memilih dash cam untuk mobil bukan sekadar adu kejernihan kamera.
"Paling penting adalah dash cam tersebut bisa merekam pelat nomor mobil lain dengan jelas, baik saat siang maupun malam hari," tutur pria berpostur tinggi ini.
Rudy mencontohkan pada dash cam BlackVue yang memiliki teknologi auto contrast untuk menyesuaikan ketajaman kamera.
Baca Juga: Berbagai Jenis Dash Cam Atau Kamera Dasbor Buat Mobil Anda
"Jadi pelat nomor mobil lain terbaca jelas, karena selain tajam, lensa juga mengatur tingkat kecerahan secara otomatis," tambahnya.
Selain itu dash cam Black Vue juga memiliki daya tahan yang kuat, termasuk bertahan pada suhu yang sangat panas.
"Ada sistem auto protect-nya yang aktif ketika suhu di kabin mencapai 80 derajat Celcius," terang Rudy.
Sehingga ketika suhu kabin terlalu panas, dash cam langsung proteksi dengan cara mematikan perangkat secara otomatis.
"Karena dash cam biasanya suka bermasalah apabila terkena suhu terlalu panas, biasanya nge-hang," pungkasnya.