GridOto.com - Motor ikonik, Honda ST125 Dax resmi dipamerkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022.
Bahkan kehadiran Honda ST125 Dax berhasil mencuri perhatian pencinta otomotif roda dua sejak hari pertama, Kamis (11/08).
Yups, ST125 Dax yang mengaspal di Tanah Air adalah generasi penerus dari keluarga Honda Dax yang pernah mengaspal pada beberapa negara lainnya.
Generasi pertama Honda Dax sendiri dirancang oleh Minoru Morioka asal Jepang dan mengaspal pada Agustus 1969.
Saat berusia 20 tahun, Minoru Morioka bergabung dengan Honda R&D dan bekerja sebagai perancang motor, mobil, dan produk umum.
Beberapa karya rancangannya semasa bekerja antara lain adalah DAX, Elsinore, CB900/750F, CBX, CX500 Turbo, dan Transalp 600.
Minoru Morioka menemukan ide awal perakitan Dax saat Honda mendapat komplain Monkey 50 rakitan 1967.
Melansir Autoby.jp, Honda mendapat komplain dari pasar Amerika Serikat bahwa Monkey 50 terlalu kecil ukurannya.
"Honda Monkey dijual banyak di Amerika Serikat dan saya diminta untuk membuat Monkey yang sedikit lebih besar," buka Minoru Morioka.
Minoru menjelaskan, itu adalah awal dari pengembangan Dax generasi pertama dimulai.
Setelah itu Morioka membuat sketsa gambar konsep desain motor yang menarik perhatian Soichiro Honda (Pendiri Honda).
"Saya merancang Dax dengan ingin menghilangkan tangki dan suspensi," terangnya.
Selain itu, ia juga berkeinginan membuat rangka dengan tangki built-in dari aluminium cor.
"Saya juga berencana menggunakan pegas karet Neidhart untuk suspensi belakang agar tidak terekspos ke luar," tuturnya.
Namun karena masa pengembangan yang singkat, Honda ST50 Dax dikomersialkan dengan struktur rangka baja press dan dua peredam kejut.
Sebagai perancang, ia ingin mengutamakan gaya yang tidak seperti motor pada umumnya.
Tak terduga pada waktu itu Honda ST50 Dax menjadi populer di Jepang, Amerika Serikat, dan Eropa.
"Di Amerika Serikat, selama musim penjualan hadiah Natal perlu untuk memiliki motor seperti itu dipajang di toko-toko," ungkapnya.
Baca Juga: Honda ST125 Dax Sudah Bisa Dibeli di Jawa Tengah, Harganya Lebih Murah dari OTR Jakarta Nih
Menurutnya, pengembangan Honda Dax yang ramai dijual di pasar Eropa itu memerlukan waktu kurang lebih enam bulan.
"Ketika saya mendengar bahwa jumlah pemilik wanita telah meningkat secara signifikan, saya merasa bahwa saya tepat sasaran," jelasnya.
Seiring berjalannya waktu, Honda Dax generasi pertama menerima pembaruan peletakan knalpot dan fender yang sedikit naik ke atas pada September 1969.
Menurut Morioka, berkat hal itu Dax semakin laris karena minibike ini juga memiliki performa untuk off-road.