GridOto.com - Sejak pertama didirikan pada 1977 silam, Brabus punya reputasi ciamik dalam memodifikasi mobil-mobil Mercedes-Benz.
Namun bagaimana jika tuner asal Jerman tersebut kepincut merancang paket upgrade untuk mobil listrik, seperti Mercedes-Benz EQS?
Meski termasuk salah satu mobil paling aerodinamis di dunia, namun hal ini tidak menyurutkan niat Brabus untuk segera merombaknya.
Baca Juga: Mercedes-Benz C-Class Dibedah Brabus, Visual dan Performa Naik Kelas
Yups, Brabus tengah menggarap modifikasi sedan listrik Mercedes EQS dengan memprioritaskan aerodinamis dibanding semburan tenaga.
Perbedaan utama terletak pada lips spoiler depan yang lebih besar dan membawa lebih banyak downforce dibanding model aslinya.
Juga part serat karbon ventilasi udara di tiap sisi bumper depan yang berfungsi meningkatkan aliran angin ke radiator dan rem.
Sementara di buritan, dipasangi ducktail dan diffuser berbahan serat karbon, yang bersamaan memangkas 40 persen hambatan angin.
Upgrade lain pada Mercedes EQS ini meliputi asupan pelek kece seri Monoblock Brabus yang tersedia dalam ukuran 20 hingga 22 inci.
Tapi untuk meningkatkan efisiensi aerodinamis, Brabus juga memasang spacer setebal 15 mm di roda depan dan belakang 20 mm.
Baca Juga: Mercedes-Maybach GLS Brabus, Visual dan Performanya Sama-sama Beringas
Berkat upgrade bodywork dan pelek ini, Brabus mengklaim Mercedes EQS buatannya bisa berlari 7 persen lebih cepat dari standarnya.
Sementara ubahan interior hanya disematkan aksesori pemanis, lewat asupan scuff plate berlogo Brabus dan pedal serat karbon.