GridOto.com - Fernando Alonso membuat keputusan mengejutkan dengan meninggalkan tim Alpine, demi bergabung dengan tim Aston Martin di F1 2023.
Bersama tim Aston Martin, Fernando Alonso diplot menjadi pengganti Sebastian Vettel yang akan pensiun usai F1 2023 berakhir.
Keputusan Fernando Alonso ini sangat mengejutkan karena tim Alpine berniat pertahankannya sebagai rekan Esteban Ocon untuk F1 musim depan.
Adapun langkah Juara F1 dua kali ini banyak yang menyebut sebagai kemunduran, mengingat tim Alpine sebenarnya jauh di atas tim Aston Martin musim ini.
Meski belum bisa bertarung dengan tiga besar, Alpine bisa berada di peringkat empat klasemen F1 2022, sedangkan Aston Martin di peringkat sembilan dari 10 tim yang berkompetisi.
Tentu Fernando Alonso punya sejumlah alasan yang membuatnya mantap memilih tim Aston Martin dibandingkan dengan Alpine.
Jadi alasan utamanya adalah tim Alpine hanya menawarkan kontrak baru selama setahun saja buat Alonso.
Padahal mantan pembalap Ferrari dan McLaren tersebut merasa punya jasa ke Alpine selama beberapa tahun ini.
Alonso ingin kontrak seperti biasanya dengan durasi langsung dua tahun, jadi dia tidak perlu setiap tahun memikirkan soal kontrak.
Hal itu tak bisa dipenuhi Alpine, lantaran punya rencana untuk menaikkan nama Oscar Piastri ke tim Alpine pada musim 2024 mendatang.
Alpine ingin tetap memiliki Piastri dan meminjamkan ke tim lain pada 2023, namun di sisi lain juga ingin mempertahankan Alonso dengan memberi tawaran kontrak setahun saja.
Tentu saja hengkangnya Alonso ke Aston Martin, akan mengubah rencana Alpine untuk musim depan.
Otmar Szafnauer Cs yang awalnya ingin meminjamkan Piastri ke tim lain, kini tak punya pilihan selain langsung menaruhnya di samping Esteban Ocon musim depan.
Sedangkan bagi Aston Martin, Fernando Alonso adalah pilihan terbaik sebagai pengganti Sebastian Vettel.
Kabarnya diskusi antara Aston Martin dan Alonso bukan digelar secara mendadak, setelah pengumuman pensiun Sebastian Vettel.
Aston Martin sejak lama sudah ingin mempertahankan Vettel, namun juara F1 empat kali tersebut masih ragu.
Sambil menunggu keputusan Vettel, Aston Martin dengan cepat mendekati Alonso selama beberapa bulan terakhir.
Begitu akhirnya Vettel mengumumkan pensiun, Aston Martin dan Alonso bisa dengan cepat mencapai kesepakatan dengan kontrak yang berdurasi lebih dari setahun, seolah kesepakatan kedua pihak bisa diraih tanpa berpikir.
Alonso pun akan jadi mentor bagus buat Lance Stroll sekaligus pemimpin di tim yang sebenarnya punya ambisi besar dan didukung dengan sumber daya yang kuat juga.