GridOto.com – Max Verstappen jadi juara F1 Prancis 2022 dan lewis Hamilton terus mengalami peningkatan dengan finish di tempat kedua. Bagaimana tim Ferrari ke depannya?
Jadi juara F1 Prancis 2022, Max Verstappen meraih kemenangan ketujuh di musim balap F1 2022, setelah pembalap Ferrari Charles Leclerc tersingkir.
Sementara juara F1 tujuh kali Lewis Hamilton terus mengalami peningkatan dengan naik podium berturut-turut dalam empat balapan terakhir.
Setelah tiga kali finish di urutan ketiga, pembalap tim Mercedes itu finish kedua di sirkuit Paul Ricrad, Minggu (24/7) yang merupakan finish terbaiknya tahun ini.
Hasil balapan di F1 Prancis 2022, tim Ferrari semakin tertinggal dari Red bull dan didekati oleh Mercedes.
Charles Leclerc tertinggal 63 poin dari Max Verstappen yang kokoh di puncak klasemen.
Tim Red Bull juga terus menjauh, sementara Mercedes yang dua pembalapnya naik podium, semakin medekati Ferrari.
Melihat kondisi yang baru saja dialami, bos tim Ferrari, Mattia Binotto tetap optimis.
Mattia Binotto yakin memiliki paket mobil yang cepat dan sesumbar menghadapi sisa balapan musim ini.
Baca Juga: Charles Leclerc Dapat Banyak Dukungan Usai Gagal Menjadi Juara F1 Prancis 2022, Red Bull Termasuk
“Pada akhir musim kita akan melihat di mana kita berada, tapi saya pikir apa yang lebih penting untuk dilihat hari ini, sekali lagi, paket yang bagus,” kata Mattia Binotto kepada media Belanda, De Telegraaf.
“Tidak ada alasan mengapa kita tidak bisa memenangkan 10 balapan dari sekarang hingga akhir,” lanjutnya.
“Saya pikir cara untuk melihat ini secara positif - dan saya tetap optimis - dapatkah sesuatu terjadi pada Max dan Red Bull?” ujarnya, dikutip GridOto.com dari express.co.uk.
Tetapi ia tidak berharap Max Verstappen mengalami masalah, seperti yang dialami timnya.
“Kami harus fokus pada diri kami sendiri dan melakukan yang terbaik,” pungkas Mattia Binotto.
Apakah ucapan Mattia Binotto terbukti pada balapan berikutnya di F1 Hongaria akhir pekan ini?
Tekad Ferrari itu juga bisa jadi ancaman buat Lewis Hamilton yang kembali bersaing untuk membuat rekor jadi juara F1 delapan kali.