Kepala charger yang digunakan adalah AC Type 2 yang umum ditemukan di soket charger mobil listrik di Indonesia.
Dengan arus listrik AC 220V yang terambil dari meteran listrik rumah, Giok mengklaim wall charger ini bisa mengisi kapasitas baterai 40-an kWh dari kosong hingga penuh selama 6 jam.
"Tidak perlu khawatir pemasangan di rumah yang mudah terkena air karena sudah tersertifikasi waterproof," ujar Giok.
Baca Juga: Biaya Konsumsi Energi Mobil Listrik Wuling Air ev, Segini Gambarannya
"Serta sistem keamanan arus berlebih, short circuit, hingga temperatur sudah built-in di dalam alat," sambungnya.
Wall charger MOBI 7kW dibanderol dengan harga Rp 15 jutaan belum termasuk instalasi dari PLN.
"Tidak ada syarat untuk kapasitas listrik rumah, nantinya ditambah pemasangan meteran khusus alat wall charger mobil listrik," papar Giok.