GridOto.com - Hyundai Stargazer digadang-gadang bakal mengganggu kiprah Mitsubishi Xpander dan Toyota Veloz di segmen LMPV.
Apalagi, Hyundai Stargazer mempunyai desain eksterior yang jauh lebih futuristis dibanding kompetitornya.
Namun desain Hyundai Stargazer yang futuristis menjadi tantangan juga ketika hendak mengganti pelek menggunakan aftermarket.
Menurut Stevanus Kurnia Tjiandra, SSW Manager Rims dari PT Stamford Tyres Indonesia, ada tips memilih pelek yang tepat.
Baca Juga: Hyundai Stargazer Gaya Street Racing Modal Decal dan Pelek Multi Spoke
"Desain pelek standarnya sudah futuristis, bagian tengah peleknya tidak monoton, tidak berupa lingkaran" ujar Stevanus.
Alhasil, diperlukan pelek dengan desain yang serupa dengan siluet pelek standarnya.
"Menurut saya, pelek dengan desain mesh ala Eropa cocok diaplikasikan di Hyundai Stargazer," ucap Stevanus lagi.
Sedangkan Rudy Ghupta, Digital Marketing Head PT Sinar Agung Mulia, pemegang pelek JF Luxury, punya saran berbeda.
"Menurut saya pribadi, pelek desain apa saja masih masuk, tergantung selera," ujar Rudy, sapaannya.
Baca Juga: Hyundai Stargazer Main Rebah, Andalkan Bodi dan Setup Kaki Kece
Malah menurutnya, "Desain pelek standarnya agak aneh, seperti mobil listrik yang peleknya cenderung menutup," sambungnya lagi.
Rudy menyarankan pelek model akar alias mesh untuk menggantikan desain pelek standarnya.
"Offset pelek bisa pakai di sekitar +38 atau +45 mm, supaya fitment-nya bisa rata bodi," lengkap Rudy.
Sedangkan untuk lebar pelek, baik Stevanus maupun Rudy menyarankan agar berkisar di lebar 7.5 hingga 8 inci.
Sedangkan untuk diameter pelek, bisa pakai dari ukuran 17 hingga 20 inci tergantung selera.