GridOto.com - PT Davigo Artha Luas (DAL) secara resmi meluncurkan tiga produk baru yaitu motor listrik Davigo Space dan Forza, serta sepeda listrik Gawa.
Peluncuran Davigo Space, Forza, dan Gawa dilakukan pada pameran kendaraan listrik Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022, Jumat (22/7/2022) siang tadi.
Davigo Space dipersenjatai motor listrik 1200W berpendingin cairan dengan kecepatan maksimal 55 KM/Jam dan klaim jarak tempuh 120 kilometer berkat baterai 35AH72V.
Seperti namanya, kapasitas bagasi menjadi fitur unggulan Davigo Space dengan volume 28 liter.
Produk keduanya yaitu Davigo Forza punya tampilan seperti skutik premium Eropa namun dengan dimensi yang lebih kecil.
Davigo Forza dibekali motor listrik 800W berpendingin cairan dengan kecepatan maksimal 50 KM/Jam serta klaim jarak tempuh yang ‘hanya’ 60 kilometer akibat baterai 23Ah60V.
Sementara Davigo Gawa merupakan sepeda listrik dengan motor berdaya 400W dengan kecepatan maksimal 35 km/h untuk varian S dan 25 km/h untuk varian biasa.
Davigo Gawa mempunyai klaim jarak tempuh 90 km berkat baterai 35AH72V untuk varian S, serta 24AH48V untuk varian biasa.
Bicara harga, Davigo Space dibanderol Rp 18,7 juta, sementara Davigo Gawa punya harga Rp 14,8 untuk varian S dan Rp 15,3 juta untuk biasa.
Baca Juga: Nozomi Perkenalkan Elektra Motor Listrik Roda Tiga Khusus Pengangkut Barang di PEVS 2022
“Davigo Forza sendiri belum ada harga pastinya, tapi yang pasti semua harga di atas masih off the road (belum ada pelat nomor dan STNK),” ujar Glora Slucky, Co-Founder & Chief Marketing Officer DAL, Jumat (22/7/2022).
“Untuk mengurus pelat nomor dan STNK, kira-kira ada tambahan Rp 3-4 juta lagi,” imbuhnya.
Davigo Space, Forza, dan Gawa sendiri merupakan produk pertama dari DAL setelah pertama dibentuk di penghujung 2021.
“Saat pemerintah sedang kencang-kencangnya mendorong kebijakan yang ‘membirukan langit,’ kami memutuskan untuk mengambil peluang tersebut,” kata Slucky.
“Dari situ, lahirlah Davigo sebagai distributor motor listrik di Indonesia yang bekerja sama dengan produsen di China yaitu Lu Yuan,” tambahnya.
Lu Yuan sendiri dipilih lantaran dinilai memiliki build quality yang baik, serta memiliki teknologi motor listrik dengan pendingin cairan.
Slucky mengatakan, teknologi motor listrik berpendingin cairan tersebut menjadi penting terutama di Indonesia yang memiliki iklim panas.
“Karena kinerja motor dan baterai listrik itu sangat tergantung dengan suhu, jika terlalu panas atau terlalu dingin kinerjanya tidak akan sempurna,” tutupnya.