Aksi Heroik Petugas Keamanan Dealer Suzuki, Selamatkan Bocah Empat Tahun dari Kecelakaan Maut Cibubur

Wisnu Andebar - Selasa, 19 Juli 2022 | 17:50 WIB

Jalan Alternatif Cibubur yang menjadi lokasi kecelakaan maut truk tangki Pertamina (Wisnu Andebar - )

GridOto.com - Kecelakaan maut yang melibatkan truk tangki Pertamina dengan puluhan kendaraan, terjadi di jalan alternatif Cibubur arah Cileungsi, Bekasi, Jawa Barat pada Senin (18/7/2022) kemarin.

Adapun berdasarkan keterangan pihak kepolisian, dilaporkan 10 orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut di jalan Transyogi Cibubur tersebut.

Petugas kemanan dealer Suzuki Cibubur yang tidak jauh dari lokasi kejadian, Kunto Wira Adiutama, menceritakan kisahnya saat menolong seorang anak kecil yang menjadi korban kecelakaan tragis tersebut. 

"Saya tolongin anak kecil itu, karena menurut pengelihatan saya dia dilempar sama ibunya, makanya dia selamat," kata Kunto saat GridOto.com temui di lokasi kejadian, Selasa (19/7/2022).

Melihat kondisinya selamat, ia pun bergegas untuk memberikan pertolongan kepada anak kecil yang masih berusia sekitar empat tahun itu.

Wisnu/GridOto.com
Kunto Wira Adiutama, seorang petugas kemanan dealer Suzuki melihat langsung kecelakaan maut Cibubur

"Pas saya lihat anak itu berdiri langsung saya lari. Kepalanya sudah robek dan mengeluarkan banyak darah, saya obatin baru pas ambulans datang saya serahkan," ujarnya.

Lebih lanjut Kunto mengungkapkan, kecelakaan yang melibatkan truk tangki BBM Pertamina tersebut terjadi sekitar pukul 15.20 WIB.

Pada saat itu, ia mengaku sedang berjaga di pos dealer Suzuki dan melihat secara langsung kecealakan truk tangki Pertamina yang diduga mengalami rem blong.

"Iya saya lihat langsung kejadiannya, saya lagi duduk santai di sini lagi jaga, saya lihat ini mobil truk tangki kecepatannya enggak wajar, padahal kondisi lagi macet tapi enggak ada pengereman," imbuhnya.

Baca Juga: Fakta Baru Kecelakaan Maut Cibubur Ditemukan, Ban Truk Tangki BBM Pertamina Ternyata Sudah Gundul

Kunto pun menyebut saat kejadian kondisi lalu lintas sedang padat, ditambah lampu lalu lintas Citra Grand Cibubur CBD yang sedang menyala warna merah.

"Posisi memang lagi lampu merah, dan kondisi jalan lagi sangat padat. Kalau pengamatan saya kira-kira truk tangki Pertamina melaju 50 sampai 60 kilometer per jam, ditambah jalan turunan bisa naik kecepatannya," beber Kunto. 

Akhirnya kecelakaan tak bisa dihindari, hingga truk tangki Pertamina menabrak puluhan kendaraan yang ada di depannya.

"Yang saya lihat mobil Pertamina itu menabrak kendaraan di depannya, ada Toyota Avanza, motor, kemudian ada bis marinir, sama angkot. Angkot itu saya lihat sampai melintang di tengah trotoar setelah ditabrak," imbuhnya.

"Jadi, dari kendaraan pertama yang ditabrak oleh truk tangki Pertamina hingga posisi berhenti itu lumayan cukup jauh jaraknya, dan lumayan banyak juga kendaraan yang jadi korban," pungkas Kunto.