GridOto.com - Untuk membangun mobil drag proper, praktis bobot dan performa mesin menjadi fokus utama yang wajib diperhatikan.
Seperti dilakukan Bradley Dillon, pemilik Honda Civic CX atau di Indonesia akrab disapa Civic Estilo bertampang drag race satu ini.
Perlu diingat bobot standar Civic Estilo sekitar 970 kg, sehingga akan banyak rombakan untuk membuatnya jadi mobil drag ideal.
Ubahan pertama dilakukan adalah mengganti panel bodi asli dengan serat karbon dan melepas part-part yang tidak lagi terpakai.
Baca Juga: Video Mampir ke Sarang Estilo, Rata-rata Kencang dan Sedap Dipandang
Lalu di keempat ruang fender, terisi pelek kecil khas mobil drag dengan bungkusan ban slick agar mendapat traksi ketika start.
Identitasnya sebagai mobil drag juga dikenali dari rem parasut di belakang dan livery atraktif yang membalut seluruh baju luar.
Lantas soal perfoma jantung pacu ternyata sudah dirombak maksimal, mengingat tugas baru yang dipersiapkan untuk balap trek lurus.
Mesin asli hatchback lansiran 1992 ini sudah di-engine swap pakai unit fenomenal K-Series berkode K20A milik Civic Type R.
Untuk mendapatkan tenaga lebih besar, kapasitas mesin K20A yang semula hanya 2.000 cc kini sudah di-stroke up jadi 2.200 cc.
Rombakan mesin ini juga diikuti suntikan turbo Precision 13.9 mm, pasokan intercooler besar, dan instal sistem transmisi dog-box.
Baca Juga: Video Civic Estilo Milik Dokter Gigi, Mesin Frankenstein Makin Galak
Berkat racikan mesin barunya tersebut, bikin potensi tenaga Civic Estilo ini meningkat pesat hingga 1.300 dk, dengan boost 57 psi.
Hal ini menjadikannya Estilo bermesin K-Series tercepat di dunia, yang bisa belari 298 km/jam hanya dalam 7,94 detik. Berikut videonya!