Modifikasi Mesin Mercedes-AMG C63 V8, Power dan Tampilan Makin Bengis

Luthfi Abdul Aziz - Selasa, 28 Juni 2022 | 16:15 WIB

Modifikasi mesin Mercedes-AMG C63 oleh Performmaster, Jerman (Luthfi Abdul Aziz - )

GridOto.com - Modifikasi mesin Mercedes-AMG C63 V8, power dan tampilan makin bengis.

Mercedes-Benz sudah stop produksi mesin V8 4.000 cc twin-turbo di generasi baru Mercedes-AMG C63, yang memang menarik untuk dilecut modifikasi mesin.

Mesin ikonik tersebut digantikan unit hybrid, gabungan mesin bakar 2.000 cc 4-silinder turbo dan motor elektrik 48V yang bukan mustahil juga untuk kena modifikasi mesin

Kombinasi tersebut membuat potensi tenaga Mercedes-AMG C63 terbaru ini meningkat dari pendahulunya jadi 607 dk dan torsi 750 Nm.

Carscoops
Modifikasi mesin V8 Mercedes-AMG C63 dipecut hingga tembus 612 dk dan torsi puncak 840 Nm

Nah sebagai penghormatan terakhir, Performmaster menawarkan paket modifikasi mesin untuk varian terakhir C63 berkode bodi W205.

Tuner asal Jerman ini menyuntik vitamin ekstra ke mesin V8 4.000 cc, hingga siap menyemburkan tenaga 612 dk dan torsi puncak 840 Nm.

Angka ini berarti peningkatan signifikan 102 dk serta 140 Nm dari potensi standar C63 S, yang mana berkisar 510 dan torsi 700 Nm.

Carscoops
Modifikasi Mercedes-AMG C63 dipermanis part body kit serat karbon sporty

Potensi tenaga ini turut membantu Mercedes-AMG C63 mencapai 0-100 km/jam dalam 3,8 detik atau 0,2 detik lebih cepat dari standarnya.

Tak hanya itu, kecepatan maksimal yang mampu ditempuh sedan sport Mercedes-Benz ini juga makin menyesankan hingga 310 km/jam.

Beres urusan upgrade power mesin, Performmaster juga memperhatikan visual Mercedes-AMG C63 dengan opsi asupan body kit sporty.

Baca Juga: 800 XLP Superblack, Pikap Mercy-AMG G63 Dengan Performa Off-road Juara

Carscoops
Modifikasi Mercedes-AMG C63 disuntik vitamin oleh Performmaster, Jerman

Mulai dari splitter tegas di bawah bumper depan, gril vertikal baru, side skirts, ducktail minimalis, dan diffuser belakang yang agresif.

Seluruh body kit ini terbuat dari bahan serat karbon ringan, yang diklaim bisa mereduksi bobot dan menambah efek aerodinamika mobil.

Baca Juga: Mercedes-AMG G63 Paling Liar, Dimodif ala Mobil Buggy Ngebut di Gurun