GridOto.com - Penjualan high SUV dari PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) yaitu Santa Fe tidak bisa dibilang baik dibandingkan rival-rivalnya.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), Hyundai Santa Fe hanya mencatatkan wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer sebanyak 96 unit selama periode Mei 2022 lalu.
Hyundai Santa Fe ada di posisi paling buncit dibandingkan rival-rivalnya seperti Honda CR-V dengan 167 unit, Mazda CX-5 dengan 164 unit, serta Wuling Almaz yang angka wholesales-nya genap 100 unit.
Secara spesifikasi, Hyundai Santa Fe yang dibanderol Rp 678 juta (OTR Jakarta) untuk mesin bensin dan Rp 729 juta untuk versi diesel tipe tertingginya yaitu Signature memang tidak kalah dengan rival-rivalnya.
Seperti mesin bensin 2.500 cc dengan power maksimal 180 dk pada 6.000 RPM dan torsi puncak 232 Nm pada 4.000 RPM yang disandingkan dengan transmisi otomatis 6 percepatan.
Atau mesin diesel 2.200 cc dengan power maksimal 202 dk pada 3.800 RPM dan torsi puncak 441 Nm pada 1.750-2.750 RPM yang disalurkan lewat transmisi 8 percepatan DCT.
Pun dari segi fitur, di mana Hyundai Santa Fe dilengkapi fitur unggulan Smart Power Tailgate, wireless charger, remote engine start, dan panoramic sunroof.
Serta fitur keselamatan dan Advanced Driver Assist System (ADAS) seperti Safe Exit Assist, Lane Keeping Assist (LKA), Lane Following Assist (LFA), Surround View Monitor (SVM), Blind-Spot View Monitor (BVM), dan sebagainya.
Lantas, bagaimana jika ‘dibenturkan’ dengan para kompetitornya sesama SUV monokok berpenggerak roda depan tersebut? Yuk kita coba bahas.