GridOto.com - Masa depan Raul Fernandez di MotoGP 2023 diragukan, apalagi setelah bos KTM Pit Beirer mengisyaratkan penyesalan karena merekrut sang pembalap.
Sejauh ini Raul Fernandez hanya mencetak satu poin buat tim Tech3 KTM dalam sembilan seri yang sudah berjalan di MotoGP 2022.
Terlepas dari menurunnya performa motor KTM, Fernandez dalam tekanan karena sang rekan Remy Gardner mampu mencetak delapan poin.
Fernandez pun tampil sebagai pembalap rookie paling buruk di musim ini, berbanding terbalik dengan statusnya sebagai salah satu bocah ajaib di Moto2 tahun lalu.
Karier pembalap 21 tahun ini pun terancam hancur jika tidak mendapat kursi untuk musim depan.
Dan semangatnya semakin runtuh ketika mengetahui ucapan Pit Beirer beberapa waktu lalu.
"Kami menjalani pilihan yang sekarang kusesali. Kami kira kami melalui jalan yang hebat bersama. Kami mengira akan cocok dan kami takkan melepaskan satu sama lain. Ini juga sebuah pembelajaran bagiku tahun ini," ujar Pit Beirer dilansir GridOto.com dari Motorsport-Total.
"Kau harus punya orang yang percaya dengan proyek ini dan memberikan semuanya. Ini bukan perpaduan yang tepat. Jika membawa pembalap muda ke kategori ini, lebih baik ada pembalap berpengalaman di boks," tegas sang bos.
Sejak awal Fernandez memang lebih ingin debut di kelas premier MotoGP bersama Yamaha.
Baca Juga: Banyak Orang Kena Prank Miguel Oliveira dan Gresini Racing, Aleix Espargaro Sudah Tahu Duluan
Sudah ada diskusi antara manajemennya dengan petinggi Yamaha yang juga butuh pembalap muda.
Sayangnya hal itu tak mungkin terjadi karena pembalap asal Spanyol ini terikat kontrak dengan KTM.
Karena merasa terancam, secara tiba-tiba KTM mengumumkan promosi Fernandez ke kelas premier dan ternyata tidak berjalan dengan cukup baik.
"Aku belum membacanya. Aku tak bermain media sosial. Aku tak suka berada di dalamnya. Tapi pada akhirnya hidup adalah sebuah anak tangga yang akan kau lalui," kata Fernandez dilansir GridOto.com dari Motosan.es.
Fernandez tak menganggapi pernyataan Beirer secara keras, tapi mengisyaratkan kekecewaannya.
"Kau tak bisa melihat ke belakang, bagaimana jika aku tidak crash di Misano, atau bagaimana jika aku menang, atau bagaimana jika dan sebagainya. Sulit sekali melihat apa yang akan terjadi. Itu adalah keputusanmu, sekarang kami tak bisa melakukan apa-apa," sambungnya.
"Aku di sini, aku bekerja dan memberikan semua informasi, seprofesional mungkin. Aku mencoba mengambil langkah kecil ke depan karena aku percaya posisi kami akan berada di depan," jelas Fernandez.
KTM hampir pasti kembali menampung Pol Espargaro yang gagal tampil bagus bersama Honda.
Pol Espargaro mungkin akan menempati posisi di tim satelit Tech3, entah Raul Fernandez ataupun Remy Gardner yang akan ditendang.