GridOto.com - Enggak harus menunggu peyang, ternyata ada kondisi lain yang bikin pelek motor harus dipress.
Selain peyang, memang ada beberapa gejala yang membuat pelek motor harus dipress.
Dari kondisi fisik pelek, kalian bisa perhatikan bibir dan bagian tengah pelek.
"Kondisi pertama pelek harus dipress adalah kalau saat diputar bagian bibir dan tengah pelek berputar tidak stabil," buka Abdul Rahman, Mekanik Kusuma Press kepada GridOto pada Senin (13/06/2022).
Baca Juga: Mulai Dari Rp 100 Ribuan, Segini Biaya Press Segitiga Motor Bengkok
"Pada bibir dan bagian tengah pelek yang sepelengnya sudah parah, akan terlihat seperti ada benjolan atau peyang saat berputar," tegas mekanik yang akrab disapa Rahman ini.
Menurut Rahman, ada juga kodisi pelek motor yang belum peyang atau sepeleng tapi disarankan untuk press.
"Misalnya kalau dipakai jalan, laju motor terasa enggak stabil," yakin Abdul.
"Terutama saat motor diajak bermanuver seperti belok ke kiri dan ke kanan," jelasnya.
Baca Juga: Perhatikan Beberapa Hal Ini Sebelum Press Sokbreker Depan Motor