Jangan Sepelekan Bunyi Berdecit Fan Belt Mobil, Ini Penyebabnya

Ryan Fasha - Rabu, 15 Juni 2022 | 22:00 WIB

Ilustrasi fan belt pada mesin mobil (Ryan Fasha - )

GridOto.com - Setiap mobil memiliki fan belt yang bertugas meneruskan putaran kruk as untuk menggerakkan komponen lainnya.

Komponen lain yang memanfaatkan putaran fan belt adalah alternator, kompresor AC, power steering sampai pompa radiator atau water pump.

Fan belt yang sudah lama dipakai suatu waktu akan menimbulkan bunyi berdecit.

Bunyi berdecit ini jangan disepelekan sob karena bisa berdampak fan belt putus.

"Bunyi berdencit fan belt diakibatkan kondisi karet sudah mulai kering dan getas," buka Triyono dari bengkel Family Auto Service (FAS).

Abdul Aziz Masindo
Ilustrasi Fan Belt di mobil

Baca Juga: Persiapan Sebelum Mudik Lebaran, Alasan Fan Belt Perlu Ganti Baru

"Karet fan belt yang kering ketika berputar akan slip dengan pulley, nah dari sini sumber bunyinya," jelasnya.

Kerusakan pada fan belt wajar karena komponen ini memiliki umur pemakaian.

Rata-rata umur fan belt pada mobil 30.000-40.000 km tergantung pemakaian.

Bunyi berdencit ini pertanda jika fan belt perlu dilakukan penggantian.

"Jika bunyi berdecit cukup keras ada baiknya ganti saja fan belt daripada putus di tengah jalan," tambah Triyono yang bengkelnya ada di Bintara, Bekasi.

Ilustrasi cairan belt dressing buat v-belt motor matic

Baca Juga: Ganti Fan Belt Harus dengan Ukurannya yang Sama, Ini Alasannya

"Kurang disarankan untuk menyemprotkan belt dressing untuk menghilangkan bunyi karena cairan ini tidak bisa mengembalikan kondisi karet fan belt seperti baru," jelasnya.

Jadi sudah paham kan penyebab dan dampak dari fan belt bunyi berdecit.