Bos Red Bull Tuduh Mercedes Sengaja Besar-besarkan Masalah Porpoising Agar Bisa Ubah Regulasi

Rezki Alif - Senin, 13 Juni 2022 | 18:15 WIB

Red Bull geram dengan keluhan Mercedes soal porpoising (Rezki Alif - )

GridOto.com - Bos tim Red Bull Racing, Christian Horner, cukup geram dengan keluhan Mercedes soal porpoising alias efek lumba-lumba di F1 Azerbaijan 2022.

Sejak hari pertama, pembalap dan petinggi Mercedes terus mengeluhkan masalah porpoising yang sangat parah di lurusan Sirkuit Baku yang cukup panjang.

Lewis Hamilton bahkan mengaku sampai menjalani akupunktur gara-gara sakit punggung, usai balapan terlihat kesakitan dan kesulitan keluar dari mobil.

Russell pun mengusulkan agar FIA mereview ulang untuk mengubah regulasi mobil F1 2022.

Modifikasi regulasi dengan beberapa perubahan dalam pengembangan mobil ini diharapkan bisa mengurangi gejala porpoising, terkait konsep ground clearance mobil generasi baru ini.

Horner pun menilai Mercedes terlalu melebih-lebihkan masalah porpoising tersebut, hingga menuduh mereka sengaja karena tak bisa mengatasi masalah ini dan tampil kurang kompetitif.

Dengan aturan yang baru, Mercedes coba mencari celah agar bisa lebih kompetitif pada musim 2022 ini.

"Aku akan mengatakan kepada mereka untuk teriak sekencang mungkin di radio team dan membuat isu ini sebesar mungkin. Ini adalah bagian dari permainan," ujar Horner dilansir GridOto.com dari ESPN.

"Kau bisa melihat itu memang mengganggu, tapi ada yang bisa dilakukan. Cuma itu akan mempengaruhi performa. Yang paling mudah adalah komplain dari sisi keselamatan, tapi tiap tim punya kebebasan memilih," jelas Horner.

Baca Juga: Aksi Unik Kru Tim AlphaTauri di F1 Azerbaijan 2022, Atasi Masalah Spoiler Belakang Yuki Tsunoda Pakai Lakban