GridOto.com - Desain pelek mobil listrik agak nyeleneh, ternyata ada fungsi penting.
Jika dilihat beberapa mobil listrik punya desain pelek yang agak nyeleneh.
Bisa lirik desain pelek Hyundai Ioniq Electric atau Hyundai Kona Electric yang mirip bilah kipas, Tesla Model 3 atau MINI Electric dengan bentuk palang lebar hampir menutup bagian rem.
Desain pelek yang unik tersebut difungsikan sebagai aerodinamika.
Bonar Pakpahan, Product Expert PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) berpendapat bahwa aerodinamika jadi salah satu aspek penting pada mobil listrik.
Baca Juga: Mengenal Komponen Battery Pack, Bagian Vital Pada Mobil Listrik
"Aerodinamika yang lebih baik menghasilkan drag coefficient yang lebih rendah," terangnya.
"Drag coefficient lebih rendah, maka mobil bisa melaju lebih effortless," sambungnya.
Dampak positif bagi mobil listrik adalah dengan sedikitnya energi listrik yang dikeluarkan, laju mobil bisa lebih mudah pada kecepatan tertentu.
Singkatnya, konsumsi baterai bisa lebih efisien karena mobil listrik yang aerodinamis.
"Kapasitas baterai mobil listrik mendapatkan range yang lebih jauh," ujar Bonar.
Aerodinamika ini juga menjadi langkah antisipasi masalah mobil listrik yang sampai saat ini masih dikembangkan.
Baca Juga: Fitur Penting di Mobil Listrik, Begini Cara Kerja Regenerative Braking
Yaitu waktu charging dan ketersediaan fasilitas alat charger mobil listrik, terutama di Indonesia.
"Jarak tempuh bisa lebih jauh karena aerodinamika yang baik, persoalan charging bukan menjadi masalah utama yang dipikirkan," tutup Bonar.