GridOto.com - Benarkah bore up mesin bisa bikin komponen starter rusak gampang rusak? Begini penjelasan mekanik.
Saat ini bore up mesin jadi salah satu solusi untuk mendongkrak power motor secara instan.
Nah, ada anggapan kalau bore up mesin bisa bikin komponen starter jadi cepat rusak, betulkan demikian?
"Sebetulnya anggapan tersebut ada benarnya. Komponen di starter itu kan banyak dan yang jelas salah satu yang jadi sering bermasalah adalah aki," buka Ricard Riesmala owner A2 Speed di Jl. Joglo Raya No.92, Jakarta Barat.
Baca Juga: Begini Triknya Supaya Aman Pasang Ban Tubeless di Pelek Jari-jari
"Tentu dengan memperbesar kapasitas mesin dan juga kompresi yang lebih padat aki akan jadi bekerja lebih keras untuk bisa membuat perangkat starter bekerja," ungkapnya.
Selain aki, one way atau starter clutch juga jadi salah satu komponen yang rawan rontok distarter ketika mesin dibore up.
"Starter clutch itu simpelnya untuk bisa memutar kruk as meneruskan putaran dari dinamo starter," lanjutnya.
"Saat kompresi makin padat dan besar komponen yang satu ini jelas bekerja lebih berat sehingga komponennya terutama di area pelor jadi rawan rontok," lanjut Richard.
Baca Juga: Tips Perbaikan Motor Bekas, Ini Ciri Kampas Kopling Kawasaki W175 Mau Habis
"Terakhir adalah dinamo yang rawan bermasalah, meskipun mungkin tidak sesering aki drop atau one way rusak, dinamo starter juga bisa bermasalah," yakinnya.
Dinamo starter ini biasanya rusak kalau kalian bore up ekstrem sehingga dinamo tidak mampu lagi berputar untuk menyalakan mesin yang kapasitasnya sudah jauh meningkat.
"Tapi sebetulnya kerusakan-kerusakan ini masih bisa dicegah selama kalian lakukan bore up yang aman terutama untuk harian, seperti tidak mematok kompresi terlalu tinggi dan sebagainya," tutup Richard.
Jadi, kalau bore up mesin harus sesuaikan juga komponen starternya agar tidak bermasalah Sob!