GridOto.com - VW Beetle keluaran tahun 2000 memang punya desain yang lucu buat sebagian kaum muda terutama wanita.
Apalagi harga VW Beetle tahun 2000 sekarang sudah cukup terjangkau, sekitar Rp 180-250 jutaan tergantung kondisi.
Namun sebelum memutuskan untuk beli VW Beetle, ada beberapa hal yang perlu diketahui agar tidak kaget setelah beli.
Menurut Bonny Prima dari dealer mobkas Big Hobbies di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, VW Beetle punya kelemahan yaitu korosi.
"Penyakitnya waktu itu mesinnya overheat, setelah diperiksa ternyata ada korosi di bawah radiator," ucap Bonny, panggilan akrabnya.
Baca Juga: Keren Nih VW Beetle Baru Dicoak Adopsi Bak Terbuka, Pasang Tenda Juga
Korosi ini menyerang selang besi radiator, sehingga bocor dan menyebabkan mesin mudah panas.
"Jadi segera diganti aja kalau selang besi bawah radiatornya sudah korosi, harganya sekitar Rp 500 ribuan," sambungnya.
Cuma jasanya agak mahal, karena letak selang besi cukup sulit dijangkau, "Jasanya waktu itu habis Rp 500 ribu juga," ujar pria yang doyan bercanda ini.
Selain itu, hal yang perlu diperhatikan adalah dudukan mesin karena sudah termakan umur.
Baca Juga: Modifikasi VW Beetle Anyar Jadi Gaya Pakai Livery Gulf Racing
"Engine mounting kemarin ganti semua, kurang lebih total biayanya Rp 1,8 jutaan," jelas Bonny.
Pria berkacamata ini menambahkan kalau suku cadang VW Beetle tahun 2000 masih banyak tersedia di pasaran.
"Suku cadangnya masih banyak, beberapa juga ada yang samaan dengan VW Golf MK4 atau Audi B5," pungkasnya.
Selain itu hal yang diperhatikan sebelum membeli VW Beetle sama seperti membeli mobil bekas lainnya.
Pastikan jalur kelistrikan tidak ada sambung-sambungan, dan kondisi interior juga sebaiknya pilih yang masih utuh.