Sikat Lajur Kanan di Jalan Dua Arah, Daihatsu Xenia Adu Banteng dengan Mitsubishi L300 Sampai Remuk

Gayuh Satriyo Wibowo - Kamis, 9 Juni 2022 | 20:00 WIB

Kondisi Daihatsu Xenia dan Mitsubishi L300 usai adu gebrak di Samahani, Aceh Besar, Aceh (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Kecelakaan adu banteng terjadi antara Daihatsu Xenia dengan Mitsubishi L300 di Aceh, Rabu (8/6/2022).

Saking ringseknya bagian fascia Daihatsu Xenia sampai sulit dikenali akibat insiden tersebut.

Bodi depan penyok, kap mesin tersingkap, sampai as rodanya patah.

Begitu juga nasib Mitsubishi L300 berbodi minibus yang jadi lawan 'tandingnya'.

Bagian fascia remuk khususnya di sisi kanan alias sisi pengemudi.

Serambinews.com
Mitsubishi L300 remuk usai adu banteng dengan Daihatsu Xenia

Dirlantas Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani, mengatakan kecelakaan terjadi di Jalan Banda Aceh - Medan, tepatnya di Desa Tumbo Baro, Kecamatan Kuta Malaka, Aceh Besar, Aceh.

Ia menceritakan kejadian bermula saat Mitsubishi L300 melaju dari arah Medan menuju Banda Aceh.

Sedangkan Daihatsu Xenia melaju dari arah Banda Aceh menuju arah Medan.

"Setiba di TKP diduga Daihatsu Xenia mendahului kendaraan lain di depannya sehingga Xenia melaju ke lajur kanan dari arah Banda Aceh," kata Kombes Dicky dikutip dari Serambinews.com, Rabu (8/6/2022).

Baca Juga: Adu Banteng dengan Truk Mitsubishi Colt, Yamaha Mio M3 Remuk Tak Berbentuk, Pengendara Meninggal Dunia

"Kemudian bertabrakan dengan L300 setelah itu L300 terperosok ke sawah di sebelah kiri dari arah Medan," tambahnya.

Ia menyebutkan, Daihatsu Xenia tersebut dikendarai Akmal sebagai sopir dengan satu orang penumpang.

Sedangkan Mitsubishi L300 dikemudikan Musliadi yang mengangkut 5 orang penumpang.

Akibat insiden tersebut seluruh penumpang dan sopir kedua mobil mengalami luka.

"Tidak ada yang meninggal dunia dan luka berat, kedelapan orang mengalami luka ringan," kata Kombes Pol Dicky.

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul "Kecelakaan Xenia dengan L300 di Samahani Aceh Besar, 8 Orang Luka-luka, Begini Kronologisnya"