Mengintip Spek Mobil Baru MINI Electric, Gak Beda Jauh dari Cooper S!

Rayhansyah Haikal Wishnumurti - Kamis, 9 Juni 2022 | 20:54 WIB

MINI Electric telah meluncur di Indonesia. (Rayhansyah Haikal Wishnumurti - )

GridOto.com - MINI Indonesia telah merilis mobil baru MINI Electric di PIK Avenue, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara pada Rabu (8/6).

MINI Electric diperkenalkan sebagai mobil listrik pertama MINI yang resmi dijual di Indonesia.

"Hari ini MINI kembali membuat pencapaian penting dengan menjadi brand otomotif premium pertama di segmennya yang meluncurkan kendaraan listrik," ujar Ramesh Divyanathan, President Director BMW Group Indonesia.

"Dengan hadirnya MINI Electric, MINI sekali lagi menjadi pelopor dalam mobilitas perkotaan," tambah Divyanathan.

MINI Electric yang meluncur di Indonesia dikembangkan berbasis MINI Hatch 3-door dan memiliki beberapa kesamaan dengan MINI Cooper S.

Rayhan Haikal/GridOto.com
MINI Electric Cooper S varian Collection.

Baca Juga: Enam Fakta-fakta Menarik Soal Teknologi Mobil Listrik MINI Electric

Tapi MINI Electric bisa dibedakan dari gril dan slot intake berupa panel, aksen-aksen eksterior berwarna kuning, pelek Power Spoke, dan absennya knalpot.

Tentu saja di bawah kap mesin MINI Electric tidak ada lagi mesin empat silinder 2.000 cc turbo milik Cooper S atau bahkan mesin bensin apapun.

MINI Electric dibekali motor listrik penggerak roda depan bertenaga 135 kW atau 183,5 dk dan torsi 270 Nm.

Kalau dibandingkan, MINI Electric hanya kalah tipis dengan mesin turbo Cooper S yakni tepatnya 9 dk dan torsi 10 Nm.

MINI mengklaim MINI Electric bisa berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 7,3 detik atau 1,3 detik lebih lambat dari saudaranya bermesin turbo.

Rayhan Haikal/GridOto.com
Interior MINI Electric.

Baca Juga: MINI Luncurkan Mobil Listrik Pertama Mereka di Indonesia, Harga Nyaris Rp 1 Miliar

Oh iya, MINI Electric menggunakan baterai Lithium-ion berkapasitas bersih 28,9 kWh.

Sekali pengisian penuh, jarak tempuh MINI Electric diklaim mencapai 232 kilometer sesuai Worldwide Harmonised Light Vehicles Test Procedure (WLTP).

Soal pengisian daya, baterai MINI Electric bisa dicas melalui travel charger 2,3 kW, wallbox 11 kW atau pengecasan cepat DC 50 kW.

Dengan wallbox, baterai MINI Electric diklaim bisa diisi hingga 80% dalam waktu 2,5 jam saja.

Kalau terhubung dengan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) 50 kW, baterai MINI Electric diklaim bisa terisi 80% dalam waktu 36 menit saja.

MINI Indonesia membanderol MINI Electric mulai dari Rp 945 juta off the road Jakarta.