GridOto.com - Aki soak memang hal yang menyebalkan ketika kita sedang terburu-buru ingin menggunakan mobil.
Aki soak merupakan pertanda bahwa ada arus listrik yang 'bocor' alias terus menyala meskipun mesin mobil sudah kamu matikan.
Meski mesin mati, namun kedua kutub aki tetap terhubung ke jalur listrik mobil, sehingga bila ada listrik 'bocor' maka menyebabkan aki soak.
Salah satu penyebab aki menjadi soak adalah pemasangan aksesoris tambahan yang kurang rapi.
Baca Juga: Bagasi Dijejali Kosmetik Audio Simpel, Ertiga Ini Kece Luar Dalam
Contoh aksesoris tambahan seperti alarm mobil, audio, atau lampu HID bisa menyedot arus aki apabila pasangnya tidak benar.
Meski menyedot arus akinya kecil, "Tapi apabila dibiarkan selama berminggu-minggu, pasti aki akan drain juga," ucap Sidik dari Gundala Battery, toko aki di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Apalagi jika mobil menganggur selama 3-4 hari berturut-turut, "Sudah pasti arus aki tersedot dan mobil tidak akan kuat saat distater," tambahnya.
Hal lain yang bisa menyebabkan aki menjadi soak adalah alternator yang lemah.
Alternator lemah membuat semua kelistrikan mobil menggunakan daya dari aki secara langsung.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Cek Kondisi Alternator yang Bermasalah
"Ibaratnya daya aki disedot terus tanpa diisi ulang, padahal alternator bertugas mengisi ulang arus aki agar kelistrikan mobil stabil," lengkap Sidik.
Apalagi jika mobil digunakan saat malam hari, ketika beban kelistrikan sedang tinggi-tingginya.
"Daya aki pasti lebih cepat terserap habis, tanda daya akinya habis adalah lampu di spidometer meredup atau kedip-kedip, dilanjutkan mesin mulai nyala-mati," imbuhnya.
Suplai arus listrik yang lemah dari alternator juga bisa disebabkan sabuk alternator kendor sehingga tidak memutar sesuai putaran mesin.
Alhasil alternator tidak bisa memberikan suplai listrik yang seharusnya ke aki, sehingga aki jadi nombokin kebutuhan listrik yang diperlukan mobil.