GridOto.com - Peugeot Django pertama kali mengaspal di Tanah Air pada 2015 dan dibekali mesin Easymotion 150 cc satu silinder 4-tak, injeksi, berpendingin udara.
Mesin tersebut diklaim sanggup menghasilkan tenaga 11,5 dk pada 8.000 rpm dan torsi 11,2 Nm pada 6.000 rpm.
Buat sobat yang berniat memboyong Peugeot Django seken, tidak ada salahnya untuk mengetahui rekomendasi bahan bakar minyak (BBM) skuter matik (skutik) asal Prancis ini.
Tujuannya agar menjaga performa mesin tetap prima dan tidak mengalami kerusakan di kemudian hari.
Menurut Muzat Raditya Putra, owner bengkel spesialis motor Peugeot RMC Kukusan, Peugeot Django disarankan menggunakan BBM dengan Research Octane Number (RON) 92.
"Mengapa oktan 92? Karena mesin Peugeot Django punya rasio kompresi mesin 10,4:1," kata Muzat saat GridOto.com temui di bengkelnya yang berlokasi di Depok, Jawa Barat belum lama ini.
Untuk diketahui, berdasarkan rekomendasi dari pabrikan mesin bensin dengan rasio kompresi 10:1 hingga 11:1 cocoknya pakai bensin oktan 92.
Produk BBM oktan 92 yang dijual di Indonesia cukup beragam, di antaranya Pertamina Pertamax, Shell Super, Vivo Revvo 92, atau BP 92.
Muzat melanjutkan, pemakaian BBM yang tidak sesuai atau di bawah spesifikasi yang telah ditentukan efeknya tidak bagus untuk jangka panjang.
"Jangka panjangnya tentu akan menimbulkan kerak yang menumpuk di ruang bakar karena pembakaran tidak sempurna, dan lama-lama performa akan drop," paparnya.
Seagai informasi, Peugeot Django seken saat ini bisa didapatkan dengan harga mulai Rp 30 jutaan, tergantung tahun dan kondisi motor.
Seperti dari pantauan GridOto.com di situs jual beli kendaraan online, Peugeot Django lansiran 2016 berwarna putih dibanderol Rp 33 juta.